• Jumat, 29 Maret 2024

Arinal Yakinkan Gubernur se-Sumatera, Lampung Siap Jadi Ibukota

Selasa, 09 Juli 2019 - 15.04 WIB
79

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi memaparkan kesiapan Provinsi Lampung sebagai Ibukota Negara sekaligus meminta dukungan dari para Gubernur se-Sumatera, dalam Rapat Koordinasi Gubernur, di Ballroom Krakatau Hotel Grage, Bengkulu, Selasa (9/7/2019).

Hasil paparan Gubernur Arinal mendapat dukungan penuh forum gubernur se-Sumatera untuk menjadikan Lampung sebagai IKN. Nominasi Lampung masuk sebagai Ibukota Negara sebelumnya diungkapkan Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) dalam dialog tentang pemindahan ibu kota negara, 26 Juni 2019 lalu.

Gubernur Arinal menyampaikan dengan dijadikannya Provinsi Lampung sebagai IKN, akan menjadi kekuatan baru bagi Sumatera dan akan memberikan multiplier effect bagi Provinsi-Provinsi lain di Sumatera.

“Mohon dukungan kita sesama Provinsi di Sumatera untuk Provinsi Lampung, dalam upaya kita mewujudkan Sumatera sebagai penopang pembangunan Nasional," ujar Arinal.

Di awal penjelasannya, Arinal mengungkapkan Sumatera harus mengambil bagian dalam memberikan dukungan nyata dan warna - warna terhadap pembangunan Nasional. Saat ini telah terbangun dan akan terus dilanjutkan pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dari Lampung sampai Aceh di ujung Utara.

Kota-kota di Sumatera juga telah terkoneksi dengan layanan penerbangan. Sehingga Sumatera sudah lebih siap untuk menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Nasional.

“Hal ini dibuktikan dengan konstribusi Sumatera yang sangat signifikan yaitu di atas 21% pada PDB Nasional. Oleh karena itu, Provinsi di wilayah Sumatera harus memperkuat sinergi dan mengambil peran dengan potensi dan ciri khasnya masing-masing, yang tentunya harus kita dukung secara bersama," ujar Arinal.

Dukungan para gubernur se-Sumatera tersebut diungkapkan Pj Sekdaprov Fahrizal Darminto. “Pada Rakor Gubernur ini, hasil paparan Gubernur Arinal didukung forum Gubernur se-Sumatera. Mereka mendukung penuh Lampung sebagai alternatif IKN,” ujar Fahrizal. (Rls)

Editor :

Berita Lainnya

-->