• Jumat, 29 Maret 2024

Sambut Idul Adha, Dinas Pertanian Lampura Berikan Obat Cacing untuk Hewan Kurban

Kamis, 18 Juli 2019 - 13.17 WIB
100

Kupastuntas.co, Lampung Utara - Menyambut perayaan hari raya Idul Adha 1440 Hijriah tahun 2019 Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Utara memberi vaksin obat cacing hati untuk hewan-hewan yang akan dikurban.

Kasi Kesehatan Hewan Aris Siswoyo menggungkapkan, pihaknya telah memberikan obat cacing kepada para peternak (sapi dan kambing) yang diperkirakan akan dijual untuk hari raya Idul Adha mendatang.

"Langkah kita dari Dinas Pertanian yang mencakup bidang perkebunan, penyuluhan, tanaman pangan, holtikutura, prasarana dan sarana pertanian dan peternakan sudah melakukan pemeriksaan hewan di tempat-tempat peternakan atau pedagang dan tempat pengemukan," ujar Aris Siswoyo, di kantornya, Kamis (18/7/2019).

Dalam mengantisipasi yang sering terjadi pada hewan kurban, obat yang diberikan dari dinas setempat berupa obat cacing hati. Karena menurutnya, secara umum kondisi hewan-hewan kurban kebanyakan akan mengalami kekurangan vitamin.

"Untuk fokusnya kita ke obat cacingnya, langkah ini dalam upaya agar penyakit cacingnya bisa berkurang," lanjutnya.

Selain pemberian obat tersebut, pihak dinas setempat akan melakukan pemeriksaan pada titik lokasi pasaran yang biasanya dipergunakan penjual atau pedagang hewan kurban di wilayah Kabupaten Lampung Utara berada di sepanjang Jalan Lintas Sumatera, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan ARPN khusus untuk hewan kurban jenis kambing.

Sedangkan untuk hewan kurban sapi atau kerbau para pedagang kebanyakan berada di daerah Kebon Lima, Kembang Tanjung, Abung Semuli, Abung Timur, Bunga Mayang di Kota Napal. Selain obat cacing yang diberikan pihak dinas, lanjut Aris Siswoyo, juga telah diberikan vaksin kepada para peternak kambing dan sapi di daerah setempat. Di tahun 2019 ini menurutnya, pihaknya tidak banyak menerima keluhan terkait ternak kambing dan sapi.

"Alhamdulillah keluhan dari peternak di tahun ini rendah, jadi tidak terlalu seperti tahun-tahun sebelumnya," pungkasnya. (Sarnubi) 

Editor :

Berita Lainnya

-->