Warga Serahkan 22 Pucuk Senjata Api Rakitan ke Polres Lampung Utara
Kupastuntas.co, Lampung Utara – Polres Lampung Utara menerima penyerahan senjata api dari masyarakat dalam dua minggu terakhir. Totalnya ada sebanyak 22 buah senjata api rakitan dan 21 butir amunisi aktif.
Kapolres Lampung Utara, AKBP Budiman Sulaksono merespon kesadaran masyarakat yang secara suka rela telah menyerahkan 22 pucuk senpira tersebut.
“Kami dari jajaran Kepolisian Polres Lampung Utara mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tinggi atas peran aktif masyarakat dalam mendukung menciptakan kamtibmas di wilayah Kabupaten Lampung Utara," kata AKBP Budiman Sulaksono, Senin (22/7/2019).
Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang masih memiliki senjata api tanpa surat izin resmi untuk melakukan penyerahan secara suka rela. Baik melalui polsek terdekat maupun secara langsung ke Mapolres setempat.
“Kita akan memberikan penghargaan dan tidak diproses secara hukum bagi yang menyerahkan senjata api rakitan atau senjata api tanpa izin resmi secara suka rela," ujar Kapolres.
AKBP Budiman Sulaksono mengajak masyarakat untuk terus bersama-sama menciptakan ketertiban dan keamanan di daerah tersebut. Salah satunya dengan menggalakkan siskamling dan terus berintegraksi menyampaikan informasi kepada pihak berwajib tentang apa yang terjadi di lingkungan setempat.
Ia berharap masyarakat dapat terus meningkatkan komunikasi dengan jajaran kepolisian untuk memberikan informasi jika mendapati kejadian di tengah-tengah masyarakat.
“Kita bisa karena bersama, agar masyarakat bisa menciptakan kamtibmas di lingkungannya, jadilah polisi di rumahnya masing-masing, dan aktifkan rondanya dan banyak memberikan informasi kepada kami. Tanpa kebersamaan kita juga akan mengalami kesulitan. Tapi dengan kebersamaan ini kita bisa menciptakan kamtibmas yang aman, nyaman dan kondusif," paparnya. (Sarnubi)
Berita Lainnya
-
Kejari Lampura Akan Tinjau Proyek Jembatan Gantung Diduga Bermasalah
Jumat, 19 April 2024 -
ADD Belum Cair 4 Bulan, Pemkab Lampura Hanya Mampu Bayar Sebulan, APDESI Menolak
Jumat, 19 April 2024 -
Belum Rampung, Proyek Jembatan BPJN Rp 5,6 Miliar di Lampung Utara Sudah Serah Terima
Jumat, 19 April 2024 -
Pemkab Lampura Tak Kunjung Bayar ADD, Perangkat Desa Ancam Turun ke Jalan
Kamis, 18 April 2024