Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Pengadilan Agama (PA) Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) menerapkan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) dan budaya 3S (Senyum, Salam, Sapa) guna meningkatkan pelayanan publik.

Alfitri, Wakil Ketua PA Tulang Bawang Tengah mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan PTSP yang proses pengelolaannya dimulai dari tahap permohonan pendaftaran perkara, informasi-informasi pengadilan sampai terbitnya sebuah dokumen atau produk pengadilan berupa putusan yang dilakukan di dalam satu tempat. Selasa (23/7/19).

"Dengan diterapkannya PTSP ini semoga dapat melayani masyarakat lebih baik dan mudah dari sebelumnya, melayani dengan lebih cepat, ramah, bebas pungli ditambah pastinya lebih transparan, biaya dan waktunya," Ungkap Alfitri.

Lanjutnya, meskipun kantor PA Tulang Bawang Tengah masih sederhana bukan berarti pelayanan juga sederhana, namun pelayanan PTSP tetap akan dilakukan sebaik mungkin dengan dibarengi budaya 3S (Senyum, Salam dan Sapa) untuk meningkatkan produktivitas kerja.

Menurut Alfitri, budaya 3S yang diterapkan oleh petugas PTSP tentu akan memiliki efek yang luar biasa bagi orang lain. Karena ketika melayani dengan tersenyum, menyapa dan mengucapkan salam, secara tidak sadar hal tersebut mampu memberikan kedamaian di hati masyarakat yang datang ke PA.

"Disaat orang sedang mempunyai masalah, hatinya panas kemudian mendapat senyuman dari orang lain, maka hatinya akan terasa dingin ibarat bara api yang terkena air," Tuturnya lagi.

Alfitri pun menuturkan bahwa program PTSP yang diterapkannya mendapat apresiasi dari Kepala Bagian Perencanaan dan Kepegawaian Pengadilan Tinggi Agama Bandar Lampung, Dr. H. Nurdin Juddah setelah melihat tampilan PTSP Pengadilan Agama Tulang Bawang Tengah. "Hal itu sangat bagus karena akan membuat lupa bahwa kantor kita masih minimalis, semoga segala kebaikan ini menjadi bagian dari upaya meningkatkan motivasi kerja,” katanya. (Irawan/Lucky)