Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sektor pariwisata Lampung sempat mengalami ‘mati suri’ akibat bencana tsunami di akhir Desember 2018 lalu. Jumlah kunjungan wisata menurun drastis terutama untuk wisata laut dan pantai.

Meski begitu, ternyata jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bumi Ruwa Jurai tetap tinggi. Berdasarkan data yang dirilis Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Kamis (22/8/2019) dari Januari hingga Juni 2019, sudah ada 4 juta lebih wisatawan yang berkunjung. Yaitu 4.525.127 wisatawan nusantara, dan 100.469 wisatawan mancanegara.

Rinciannya, untuk jumlah wisatawan nusantara : Januari (892.721), Februari (556.478), Maret (390.053), April (289.223), Mei (808.755) dan Juni (1.587.897). Dari data ini, peningkatan signifikan terjadi di bulan Juni karena bertepadan dengan libur Lebaran.

Sementara untuk wisatawan mancanegara : Januari (8.367), Februari (7.381), Maret (12.886), April (24.767), Mei (27.221) dan Juni (19.847).

Jika melihat perkembangan dari tahun ke tahun, kunjungan wisatawan ke Lampung naik cukup signifikan. Tahun 2014, kunjungan wisatawan nusantara hanya 4,32 juta, tahun 2015 naik 5,37 juta, tahun 2016 naik jadi 7,38 juta, tahun 2017 jadi 11,39 juta, dan di tahun 2018 naik hingga 13,93 juta kunjungan.

Sementara untuk wisatawan mancanegara, tahun 2014 : 95 ribu, tahun 2015 naik jadi 114 ribu, tahun 2016 : 155 ribu, tahun 2017 : 245 ribu, dan tahun 2018 : 274 ribu.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Qodratul Ikhwan mengatakan, di tahun 2018 terjadi peningkatan kunjungan wisata di Lampung sebesar 17,07 persen dibanding tahun 2017.

“Dilihat dari pengeluaran wisatawan nusantara, tahun 2018 meningkat 21,80 persen dibanding tahun sebelumnya. Sementara pengeluaran wisatawan mancanegara meningkat 14,85 persen dibanding tahun sebelumnya,” kata Qodratul.

Ia mengatakan, Pemprov dan Pemda se-Lampung akan mengadakan event pariwiata tahunan, yaitu Lampung Krakatau Festival 2019. Dengan kegiatan ini, ditargetkan dapat mendatangkan 25 ribu wisatawan. (Tampan)