Anggota TKBM Panjang Tewas Kecelakaan, Keluarga Berharap Dapat Santunan BPJS
Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Seorang anggota Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Panjang meninggal karena kecelakaan kerja. Karyawan tesebut bernama Imron. Imron diketahui sudah bekerja selama puluhan di Pelabuhan Panjang, ia meninggal karena kecelakaan saat pulang kerja. Tepat di depan gerbang kantor TKBM Panjang pada Kamis (5/9/2019) malam.
Namun sayangnya, sampai saat ini keluarga korban belum mendapatkan santunan kerja dari BPJS Ketenagakerjaan. Dori, perwakilan keluarga yang juga anggota TKBM Panjang ini menceritakan, saat kecelakaan itu terjadi, Imron berboncengan dengan anaknya. Saat ingin pulang, kendaraannya bertabrakan dengan mobil. Tak hanya Imron yang meninggal, anaknya juga menderita patah kaki.
“Imron adalah kepala keluarga, dia dari keluarga yang tidak mampu. Meninggalnya Imron membuat mata perharian keluarganya hilang, tak hanya itu anaknya pun bisa saja cacat karena kecelakaan tersebut," ujar Dori, Senin (9/9/2019).
Ia pun berharap ada santunan dari BPJS Ketenagakerjaan. Namun hal tersebut menurutnya sulit didapatkan. Sebab selama ini TKBM sedang bermasalah karena korupsi dana BPJS dari mantan Ketua yakni Sainin Nurjaya.
“Polemik tunggakan BPJS yang ini terdapat di TKBM, membuat santunan BPJS tidak keluar. Oleh karena itu saya mengharapkan ada keringanan dari BPJS," ucapnya.
Ia melanjutkan, untuk saat ini keluarga korban hanya diberikan uang santunan pribadi dari pra pegawai TKBM. (Wanda)
Berita Lainnya
-
Jelajahi Kuliner Nusantara Bersama Hotel Santika Premiere Lampung di Bulan Ramadan
Selasa, 19 Maret 2024 -
Lewat Ngobras, Kanwil Kemenkumham Lampung Kenalkan Tugas dan Fungsi Serta Jalin Kolaborasi
Selasa, 19 Maret 2024 -
RSUD Abdul Moeloek Sukses Gelar Diklat Secara Mandiri
Selasa, 19 Maret 2024 -
110 Pejabat Administrator Hingga Kepala Sekolah di Bandar Lampung Dilantik
Selasa, 19 Maret 2024