Meninggal Saat Diksar, Begini Sosok Aga Trias Tahta di Mata Keluarga

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Meninggalnya Aga Trias Tahta mahasiswa Fisip Universitas Lampung (Unila) yang merupakan warga Pekon Wonodadi, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu setelah mengikuti pendidikan dasar di Padang Cermin, Pesawaran Minggu (29/09/2019), memberikan luka yang begitu mendalam bagi keluarga korban.
Hal ini juga yang dirasakan oleh sepupu korban RS yang juga seorang mahasiswa prodi Matematika fakultas MIPA Universitas Lampung (Unila). RS mengaku sangat dekat dengan korban, sehingga dirinya paham seperti apa sosok korban.
RS mengatakan, korban sendiri di mata keluarga adalah sosok yang rajin beribadah dan sedikit pendiam. "Almarhum emang pendiam orangnya, dan kurang aktif dalam bersosialisasi. Saya juga kurang tahu kenapa memilih UKM Cakrawala, mungkin itu keinginan dirinya sendiri," ungkapnya saat ditemui di Kampus Unila, Senin (30/09/2019).
Diketahui, Aga Trias Tahta meninggal dunia setelah mengikuti kegiatan Diksar UKM Cakrawala yang merupakan organisasi Pencinta Alam (PA) Fisip. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit Bumi Waras, dan diketahui meninggal dunia saat diberikan perawatan di Rumah Sakit. (Sule)
https://youtu.be/nYN4lfGRU0s
Berita Lainnya
-
Komisi II DPRD Lampung: Salurkan Bantuan yang Menjangkau Petani dan Masyarakat Kecil
Senin, 07 Juli 2025 -
Universitas Saburai Sosialisasikan Program Studi di Polres Pesawaran
Senin, 07 Juli 2025 -
Peneliti ITERA Temukan Senyawa dari Murbei Berpotensi Sebagai Obat Antikanker Serviks
Senin, 07 Juli 2025 -
Dukung Program Tiga Juta Rumah, Pemkot Bandar Lampung Bebaskan BPHTB untuk Warga Kurang Mampu
Senin, 07 Juli 2025