Kupastuntas.co, Lampung Utara - Dikabarkan ada polemik internal partai pasca penetapan Ketua DPRD Lampung Utara periode 2019-2024, akhirnya kader Partai Demokrat yang mendapatkan dukungan suara terbanyak angkat bicara.

Menyikapi kabar pasca ditetapkannya Romli selaku Ketua DPRD Lampung Utara periode 2019-2024 oleh Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Demokrat dari hasil pemilu legislatif (Pileg) 2018 lalu, Wansori selaku kader partai besutan Susilo Bambang Yudoyono (SBY) yang menempati posisi dukungan terbanyak menyatakan, dirinya tidak mempersoalkan hasil keputusan DPP tersebut. Karena menurutnya apapun keputusan DPP itu lah yang harus dipatuhi mereka sebagai kader partai politik.

"Sebagai kader partai saya tetap berkometmen dengan apapun keputusan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Demokrat. Karena sebagai kader saya harus loyal terhadap partai. Baik itu di kepengurusan cabang, daerah dan pusat  (DPC, DPD dan DPP)," kata Wansori.

Terkait isu yang berkembang setelah ditetapkannya Romli selaku Ketua DPRD Lampung Utara oleh DPP Partai Demokrat, secara tegas, Wansori mengatakan, dia telah menerima keputusan tersebut. Karena keputusan DPP partainya itu selain disampaikan secara lisan juga telah disampaikan secara tertulis kepada semua kader, khususnya mereka yang duduk di parlemen.

"Atas keputusan DPP yang telah menetapkan saudara Romli sebagai ketua saya ikhlas menerima apa yang diputuskan, tentunya sebagai kader harus mematuhinya karena sudah ada keputusan secara lisan dan tertulis," lanjut Wansori.

Menyikapi kabar yang berkembang setelah penetapan Ketua DPRD Lampung Utara periode 2019-2024 hasil keputusan DPP Partai Demokrat tersebut dia meminta agar publik bisa menyikapi isu yang beredar itu secara bijak dan sebagai kader mereka yang terpilih dari Partai Demokrat untuk duduk di DPRD setempat tetap solid dan kompak menerima keputusan tersebut.

Disinggung adanya pernyataan dari salah seorang pendiri Partai Demokrat Lampung Utara yang menyatakan ada pihak-pihak baik di tingkat kepengurusan DPC dan DPD yang sengaja menyesatkan Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudoyono (SBY) sehingga menandatangani SK (surat keputusan) Romli sebagai Ketua DPRD Lampung Utara. Yang seharusnya metaati juklak bahwa syarat-syarat calon Ketua DPRD, antara lain orang tersebut merupakan kader lama partai, berpengalaman, loyal dan patuh, punya jabatan di DPRD, meraih suara terbanyak dan sebagainya, Wansori kembali menegaskan, itu hak periogratif yang bersangkutan.

"Kepada semua pihak agar bijaksana menyikapi persoalan ini. Kami DPC Lampung Utara tetap solit dan kompak. Semuanya saya sudah anggap selesai karena kami telah menerima keputusan dari DPP itu dan buktinya kader Partai Demokrat mampu meraih dukungan dari masyarakat terbanyak yang membuktikan bahwa kami kader partai tetap kompak," paparnya.  (Sarnubi)