Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Tiga ABG warga Banjar Agung Kabupaten Tulang Bawang babak belur dihajar massa setelah gagal membegal. Ketiganya adalah AD (17) dan TM (16) warga Kampung Dwi wmWarga Tunggal Jaya, serta JS (19) warga Kampung Tri Tunggal Jaya, Kecamatan Banjar Agung.

Dua dari tiga pelaku begal ini ternyata masih berstatus pelajar. Yaitu AD dan TM. Sementara JS (19) merupakan pemuda pengangguran.

“Pelaku AD ini pelajar SMK. Sedangkan TM masih anak SMP. Kalau si JS tidak sekolah alias penggangguran," kata Kapolsek Banjar Agung Kompol Rahmin, Senin (7/10/2019) malam.

Kompol Rahmin mengatakan, para pelaku ditangkap warga seusai melancarkan aksinya di Jembatan Tiyuh Pagar buana, Kecamatan Way kenanga, Tulang bawang Barat, Senin 7 Oktober 2019 sekitar pukul 19.45 WIB.

“Para pelaku ditangkap di Kampung Mekar jaya, Kecamatan Banjar margo, Tulang bawang," ujar Rahmin.

Ketiganya pun sempat menjadi bahan amukan massa, lantaran geram dengan aksi begal yang kerap menghantui warga setempat. Beruntung Aparat Kepolisian Sektor Banjar Agung yang mendapatkan informasi kejadian begal, langsung turun ke lokasi untuk mengamankan para pelaku.

Kata Rahmin, seusai diamankan dari amukan massa. Para pelaku langsung dilarikan ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.

“Satu pelaku yang agak parah, karena luka bagian dengkulnya. Kalau yang lain nggak seberapa, tetapi tetap kita beri pengobatan sebagai kemanusian," kata dia.

Adapun, aksi pembegalan yang dilakukan tiga pelaku itu yakni menunggu korban melintas di jembatan. Saat korban melintas salah satu pelaku langsung melumpuhkan korban dengan memukul menggunakan kayu.

"Saat korban terjatuh pelaku lain mengambil motor korban. Namun korban berteriak minta tolong akhirnya masyarakat ada yang menghubungi Polsek Banjaragung. Sehingga anggota polsek bersama masyarakat mengejar pelaku," papar Rahmin. (Irawan/Lucky)