• Kamis, 09 Mei 2024

Kecelakaan Makin Sering Terjadi di Tol Lampung, Hutama Karya Keluarkan Imbauan untuk Pengendara

Senin, 21 Oktober 2019 - 21.15 WIB
327

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Sejak jalan tol Lampung resmi beroperasi, sudah banyak terjadi kecelakaan lalu lintas. Tak hanya mengakibatkan kerugian materi, beberapa kasus lakalantas juga mengakibatkan hilangnya nyawa pengguna jalan tol.

Yang terbaru adalah lakalantas maut di Km 96+400 Jalur B pada Ruas Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) pada Sabtu (19/10/2019) lalu. Penyebab kecelakaan diduga diakibatkan oleh pengemudi yang mengantuk sehingga menabrak kendaraan truck dengan nomor polisi BH 8794 HV di lajur 1.

Kendaraan yang mengalami kecelakan tersebut adalah kendaraan sedan Honda Civic Silver dengan nomor polisi BE 1230 EBK yang dikendarai oleh Hadi Prayitno, 40 tahun. Kendaraan tersebut berpenumpang 6 (enam) orang.

Beberapa menit setelah kejadian, Patroli Jalan Tol PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) bersama Polisi Jalan Raya (PJR) tiba di lokasi kejadian, lalu kemudian petugas ambulans segera tiba membantu evakuasi korban dan melarikan ke RS terdekat untuk penanganan lebih lanjut. Terdapat 2 orang luka ringan, sedangkan 4 orang korban meninggal.

“Hutama Karya turut berduka cita atas kejadian yang menimpa korban, dan memohon maaf atas ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat kejadian ini,” ujar Head of Corporate Communication Hutama Karya Intan Zania, yang diterima Kupastuntas.co, Senin (21/10/2019).

Untuk itu, Hutama Karya selaku pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) di Lampung mengimbau agar setiap pengendara selalu waspada dan berhati-hati saat melintas di jalan tol. Terutama menyiapkan fisik yang fit, mengecek kendaraan dan tidak melampaui batas kecepatan yang sudah ditentukan.

“Kami megimbau kepada pengguna jalan untuk memperhatikan kondisi badan saat mengemudi, tidak dalam keadaan mengantuk. Selain itu kami selalu mengimbau untuk mengecek kendaraan secara berkala dan memenuhi batas kecepatan berkendara di jalan tol,” imbuh Intan. (Tampan)

Editor :