DPRD Lambar Minta DTPH Perbaiki Pengelolaan Pertanian

Kupastuntas.co, Lampung Barat - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Lampung Barat (Lambar), Supriadi meminta agar Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (DTPH) setempat memperbaiki pengelolaan pertanian di bumi Beguai Jejama Sai Betik ini.
Hal tersebut disampaikan Supriadi ketika rapat kerja badan anggaran DPRD, pembahasan rancangan peraturan daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten Lambar tahun anggaran 2020 yang digelar di ruang sidang DPRD setempat, Selasa (12/11/2019).
"Saya minta agar kedepan DTPH bisa memperbaiki pengelolaan pertanian di kabupaten Lambar yang kita cintai ini, jadi jangan sampai terulang harga yang tidak kondusif saat datang musim panen, sedih kalau setiap panen malah harga hancur," ungkapnya.
Selain mengkritik harga yang tidak kondusif saat musim panen, Supriadi juga mempertanyakan bagaimana bentuk promosi yang dilakukan DTPH, pengelolaan benih, bahkan terkait apa saja yang diberikan dengan petani, tanya Supriadi.
Menjawab pertanyan tersebut, kepala DTPH Lambar, Yedi Ruhyadi menjelaskan jika pengelolaan pasca panen merupakan salah satu kegiatan di hortikultura yakni pembinaan kelompok wanita tani. Sedangkan mengenai promosi hasil produk hortikultura yaitu dengan metode pameran baik di tingkat provinsi maupun nasional, jawabnya.
Di tempat yang sama, ketua DPRD Lambar, Edi Novial yang juga memimpin jalannya rapat mengimbau agar DTPH bisa memanfaatkan media sosial dalam mempromosikan hasil pertanian, sehingga masyarakat luar bisa mengetahui tidak hanya melalui pameran saja.
"Media sosial sangat efektif dalam mempromosikan hasil pertanian, karena di media sosial dunia seperti dalam genggaman. Jadi kalian (DTPH) harus punya situs resmi, jadi orang bisa dapat info tidak hanya ketika kita menggelar pameran saja melainkan mereka bisa melihat lebih jauh melalui situs yang kita miliki," singkatnya. (Iwan)
Berita Lainnya
-
Bermodal Rekaman CCTV, Polisi Buru Dua Pencuri Uang Rp 800 Juta Dalam Mobil di Lambar
Jumat, 12 September 2025 -
Bos Kopi di Lampung Barat Jadi Korban Pencurian Usai Tarik Uang di Bank, 800 Juta Raib
Jumat, 12 September 2025 -
2.336 Pegawai Non-ASN Lampung Barat Lolos Jadi PPPK Paruh Waktu
Jumat, 12 September 2025 -
Ketika Jalan Jadi Ujian, Anak-anak Atar Kuwaw Lambar Lawan Lumpur Demi Sekolah
Kamis, 11 September 2025