Walaupun Sepi, Ini Alasan Pedagang Pasar Bawah Ramayana Tetap Berjualan
Inilah kondisi pasar Bawah Ramayana saat ini.(Foto:Ria)
Bandar Lampung-Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung Adiansyah angkat bicara terkait kondisi pasar bawah ramayana, Bandar Lampung yang saat ini sepi pembeli.
Menurutnya, sepinya pembeli di pasar Ramayana karena posisi pasar tersebut yang berada di bawah.
"Kalau kita lihat, ketika belum dibuat di bawah itu kan rame, nah ketika sudah di bawah kita sendiri sungkan berkunjung ke bawah. Selain itu banyak juga pasar lain di sekitarnya, contoh Kampung Sawah ada pasar tugu, di Kaliawi ada pasar gintung dan Smep. kondisi pasar juga ditengah kota dan masuk ke bawah agak sungkan," ungkapnya.
Adi juga mengatakan, pihaknya sudah bertanya kepada para pedagang, pedangan mengaku mereka bertahan di tempat tersebut karena ada langganan tersendiri, maka dari itu bertahan di sana.
"Dari pejabat juga banyak yang beli di sana karena banyak ikan sungai yang di jual. Kalau untuk relokasi, itu ranah pihak ke tiga, artinya kalau mau dilakukan perubahan akan banyak yang di rubah," kata dia.
Berita Lainnya
-
Gubernur Lampung Minta ASN Tunjukkan Empati pada Korban Bencana Sumatera
Senin, 08 Desember 2025 -
Berikut Susunan Lengkap Pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Periode 2025-2030
Senin, 08 Desember 2025 -
Polda Lampung Terus Dalami Dugaan Operasi Ilegal Logging Terorganisir di Pesibar
Senin, 08 Desember 2025 -
Konferda VI dan Konfercab PDI Perjuangan, Winarti Ajak Seluruh Kader Jaga Kehormatan Partai
Senin, 08 Desember 2025
Bandar Lampung-Kepala Dinas Perdagangan Kota Bandar Lampung Adiansyah angkat bicara terkait kondisi pasar bawah ramayana, Bandar Lampung yang saat ini sepi pembeli.
Menurutnya, sepinya pembeli di pasar Ramayana karena posisi pasar tersebut yang berada di bawah.
"Kalau kita lihat, ketika belum dibuat di bawah itu kan rame, nah ketika sudah di bawah kita sendiri sungkan berkunjung ke bawah. Selain itu banyak juga pasar lain di sekitarnya, contoh Kampung Sawah ada pasar tugu, di Kaliawi ada pasar gintung dan Smep. kondisi pasar juga ditengah kota dan masuk ke bawah agak sungkan," ungkapnya.
Adi juga mengatakan, pihaknya sudah bertanya kepada para pedagang, pedangan mengaku mereka bertahan di tempat tersebut karena ada langganan tersendiri, maka dari itu bertahan di sana.
"Dari pejabat juga banyak yang beli di sana karena banyak ikan sungai yang di jual. Kalau untuk relokasi, itu ranah pihak ke tiga, artinya kalau mau dilakukan perubahan akan banyak yang di rubah," kata dia.
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Senin, 08 Desember 2025Gubernur Lampung Minta ASN Tunjukkan Empati pada Korban Bencana Sumatera
-
Senin, 08 Desember 2025Berikut Susunan Lengkap Pengurus DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Periode 2025-2030
-
Senin, 08 Desember 2025Polda Lampung Terus Dalami Dugaan Operasi Ilegal Logging Terorganisir di Pesibar
-
Senin, 08 Desember 2025Konferda VI dan Konfercab PDI Perjuangan, Winarti Ajak Seluruh Kader Jaga Kehormatan Partai









