Lampung Timur - Bupati Lampung Timur Zaiful Bukhari di geruduk oleh sejumlah masyarakat Way Jepara yang kecewa dengan pelayanan Catatan Sipil (Capil) di acara Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) di Lapangan merdeka Kecamatan Way Jepara, Sabtu (28/12/2019).

Peristiwa kekecewaan masyarakat atas tidak maksimalnya pelayanan pembuatan Aktelahir, Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP), berakhir dengan sejumlah warga menghadang Bupati Lamtim saat meninggalkan acara Germas tersebut. "Pak Bupati ini bagaimana kami sudah dari pagi menunggu untuk membuat akte, baru jam 11.00 sudah tidak dilayani," ujar seorang perempuan berkerudung merah bernama Muslimah di hadapan Bupati.

Bukan hanya Muslimah, lima orang lainnya berkerumpul mengelilingi orang nomor satu sambil membawa berkas persyaratan pembuatan Aktelahir, KTP dan KK,"ya terus bagaimana pak Bupati tolong dong, kami sudah jauh jauh dan mengantri sejak pagi".Ujar seorang perempuan berkerudung hitam.

Kekecewaan yang dialami masyarakat terkait pelayanan pembuatan tiga kartu identitas tersebut dialami oleh puluhan warga dengan alasan yang sama, panitia tidak lagi melayani dengan alasan sudah tutup,"alasan nya tutup sudah siang, padahal baru pukul 10 30".Ujar Supardi yang mengaku warga Desa Brajasakti, Kecamatan Way Jepara.

Sementara itu setelah Bupati Lampung Timur Zaiful Bukhari di geruduk sejumlah warga yang kecewa atas pelayanan publik, Zaiful menegaskan akan segera melakukan evaluasi di lingkup Dinas Catatan Sipil (Capil) baik dari kepala dinas hingga staf stafnya,"ini perlu saya lakukan evaluasi, terhadap pejabat pelayanan publik terutama Dinas Catayan Sipil, masyarakat tidak dilayani dengan prima, dan buktinya semua menggadu kepada saya".Kata Zaiful.

Seusai memberi pemahaman kepada masyarakat yang kecewa atas pembuatan Aktelahir, Kk dan KTP, Bupati Lamtim Zaiful Bukglhari langsung masuk kedalam mobil dan meninggalkan lokasi agenda Germas di Kecamatan Way Jepara. (*)