Kendala Jarak Pandang, Setelah 5 Jam Pencarian Akbar Dihentikan
Selasa, 07 Januari 2020 - 21.16 WIB
104

Kepala BPBD kota Bandar Lampung Syamsul Rahman saat diwawancarai, Selasa (7/1/2020).Foto:Sule
Bandar Lampung- Terkendala dengan jarak pandang dan ombak sedikit besar, pecarian jasad Randi Akbar (11) korban yang hanyut pada aliran sungai yang berada jalan Dr Cipto Mangunkusumo GG Anyelir Kampung Baru kelurahan Kupang Teba, kecamatan Teluk Betung Utara Bandar Lampung, Selasa (7/1/2020) akhirnya dihentikan sementara.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bandar Lampung Syamsul Rahman mengatakan, untuk saat ini proses pencarian korban sementara dihentikan. Hal ini dikarenakan waktu sudah malam dan jarak pandang juga kurang memadai, sehingga pihaknya memutuskan untuk menghentikan dan dilanjutkan besok pagi.
"Besok kita lanjut lagi, karena terkendala jarak pandang, kemudian kondisi ombak yang agak tinggi, dan untuk menyusuri sungai secara penuh secara riskan khawatir ada ular dan lain-lain," ungkapnya.
Menurut Syamsul, proses pencarian ini sudah hampir 5 jam pencarian. Besok akan dilanjutkan hingga jam 12 siang, apabila tidak ketemu, maka akan berganti sip, karena sudah dibentuk tim pencarian. "Kita akan cari sampai ketemu dan tidak ada batas waktu. Tetapi bergantian karena kita sudah bentuk tim gabungan, ada dari BPBD 30 personil, dari Polsek, Polda, TNI juga ada," kata dia. (*)
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Bandar Lampung Syamsul Rahman mengatakan, untuk saat ini proses pencarian korban sementara dihentikan. Hal ini dikarenakan waktu sudah malam dan jarak pandang juga kurang memadai, sehingga pihaknya memutuskan untuk menghentikan dan dilanjutkan besok pagi.
"Besok kita lanjut lagi, karena terkendala jarak pandang, kemudian kondisi ombak yang agak tinggi, dan untuk menyusuri sungai secara penuh secara riskan khawatir ada ular dan lain-lain," ungkapnya.
Menurut Syamsul, proses pencarian ini sudah hampir 5 jam pencarian. Besok akan dilanjutkan hingga jam 12 siang, apabila tidak ketemu, maka akan berganti sip, karena sudah dibentuk tim pencarian. "Kita akan cari sampai ketemu dan tidak ada batas waktu. Tetapi bergantian karena kita sudah bentuk tim gabungan, ada dari BPBD 30 personil, dari Polsek, Polda, TNI juga ada," kata dia. (*)
Berita Lainnya
-
Notaris Junianto Ubah Pemegang Saham PT Silika Timur Abadi dengan Akta Nomor 12 Tahun 2021
Rabu, 14 Mei 2025 -
Genangan Air di jalan Yos Sudarso, Pemkot Bandar Lampung Minta Balai Ambil Peran
Rabu, 14 Mei 2025 -
Polda Lampung Tegas Perangi Premanisme
Rabu, 14 Mei 2025 -
Lakukan Pungli ke Pedagang Pasar Gudang Lelang, Ayah dan Anak di Bandar Lampung Ditangkap
Selasa, 13 Mei 2025