Brakk…Rumah Salimin Roboh Diterjang Angin Kencang

Perangkat desa bersama polisi dan TNI sedang melihat rumah milik Salimin dan Supami yang roboh diterjang angin kencang, Senin (13/1/2020). Foto: Ist
Lampung Selatan-Rumah pasangan Salimin (61) dan Supami (64) di Dusun Tegalsari, Desa Pemulihan, Kecamatan Waysulan, Kabupaten Lampung Selatan, roboh diterjang angin kencang, Senin (13/1/2020) pukul 17.30 WIB.
Penghuni rumah juga mengalami cidera, akibat tertipa material rumah yang roboh. Supami hanya mengalami luka ringan, sedangan suaminya Salimin mengalami patah tulang pada kaki sebelah kiri.
Sebelum kejadian, sempat terjadi hujan deras disertai angin kencang sejak pukul 14.00 WIB.
Pada saat rumah roboh, pasangan suami istri (pasutri) itu sedang berada di dalam rumah dan tak sempat menyelamatkan diri.
Perangkat desa setempat mengatakan, Salimin akan dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan. Sementara istrinya akan diungsikan atau menumpang di kediaman kerabatnya.
"Kondisi rumah memang sudah rapuh, ditambah dengan kondisi cuaca yang ekstrim. Beruntung, tidak sampai merenggut korban jiwa," ujar perangkat desa ini. (*)
Berita Lainnya
-
Jasad Nelayan di Perairan Lamsel Ternyata Korban Kecelakaan Ditabrak Kapal Tongkang
Rabu, 17 September 2025 -
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan dalam Plastik Merah di Perkebunan Karet Jati Agung
Selasa, 16 September 2025 -
Nelayan Asal Banten Ditemukan Meninggal Dunia di Perairan Pulau Sebesi Lamsel
Selasa, 16 September 2025 -
Jembatan Way Buatan di Sidomulyo Lamsel Rampung Diperbaiki, Warga Kini Tak Kuatir Banjir
Selasa, 16 September 2025
Penghuni rumah juga mengalami cidera, akibat tertipa material rumah yang roboh. Supami hanya mengalami luka ringan, sedangan suaminya Salimin mengalami patah tulang pada kaki sebelah kiri.
Sebelum kejadian, sempat terjadi hujan deras disertai angin kencang sejak pukul 14.00 WIB.
Pada saat rumah roboh, pasangan suami istri (pasutri) itu sedang berada di dalam rumah dan tak sempat menyelamatkan diri.
Perangkat desa setempat mengatakan, Salimin akan dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan. Sementara istrinya akan diungsikan atau menumpang di kediaman kerabatnya.
"Kondisi rumah memang sudah rapuh, ditambah dengan kondisi cuaca yang ekstrim. Beruntung, tidak sampai merenggut korban jiwa," ujar perangkat desa ini. (*)
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Rabu, 17 September 2025
Jasad Nelayan di Perairan Lamsel Ternyata Korban Kecelakaan Ditabrak Kapal Tongkang
-
Selasa, 16 September 2025
Mayat Bayi Laki-Laki Ditemukan dalam Plastik Merah di Perkebunan Karet Jati Agung
-
Selasa, 16 September 2025
Nelayan Asal Banten Ditemukan Meninggal Dunia di Perairan Pulau Sebesi Lamsel
-
Selasa, 16 September 2025
Jembatan Way Buatan di Sidomulyo Lamsel Rampung Diperbaiki, Warga Kini Tak Kuatir Banjir