• Jumat, 29 Maret 2024

Konflik Internal Kesbangpol Lambar, Merah Bangsawan Akui Sudah Terima Gaji

Selasa, 28 Januari 2020 - 20.59 WIB
360

Merah Bangsawan memberi penjelasan saat hearing di ruang Komisi I DPRD Lambar, Selasa (28/1/2020). Foto: Iwan

Lampung Barat-Pegawai Kantor Kesbangpol Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Merah Bangsawan akhirnya bersedia memaafkan Muzakar selaku atasannya.

"Gaji saya sudah diberikan beberapa hari yang lalu, dan setelah gaji saya diberikan, permasalahan ini sudah saya anggap selesai. Sudah saya maafkan," kata Merah Bangsawan saat hearing di ruang Komisi I DPRD Lambar, Selasa (28/1/2020).

Awalnya, Merah menegaskan tetap ingin menuntut keadilan. Ia juga sempat mengungkapkan ada kegiatan yang ditidak dilaksanakan di Kesbangpol.

Mendengar pernyataan tersebut, ketua Komisi I DPRD Lampung Barat, Untung mengaku jika pihaknya berencana akan mempertemukan Muzakar dan Merah Bangsawan.

"Kita hanya memfaslitasi untuk memediasi agar tidak ada perselisihan, dan ini merupakan bentuk bahwa kami di Komisi I tidak hanya diam dengan persoalan yang terjadi di internal Kesbangpol. Jadi tidak ada intervensi dari kami," tegas Untung kepada Merah.

Pernyataan sama disampaikan anggota DPRD lainnya, Ahmad Ali Akbar bahwa pihaknya siap memediator keduanya jika diperlukan.

"Sejak awal kita sampaikan bahwa kami tidak ada niatan untuk menghakimi atau mengeksekusi, tapi mengklarifikasi bagaimana sebenarnya yang terjadi," kata politisi PDIP ini. (*)

Editor :

Lampung Barat-Pegawai Kantor Kesbangpol Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Merah Bangsawan akhirnya bersedia memaafkan Muzakar selaku atasannya.

"Gaji saya sudah diberikan beberapa hari yang lalu, dan setelah gaji saya diberikan, permasalahan ini sudah saya anggap selesai. Sudah saya maafkan," kata Merah Bangsawan saat hearing di ruang Komisi I DPRD Lambar, Selasa (28/1/2020).

Awalnya, Merah menegaskan tetap ingin menuntut keadilan. Ia juga sempat mengungkapkan ada kegiatan yang ditidak dilaksanakan di Kesbangpol.

Mendengar pernyataan tersebut, ketua Komisi I DPRD Lampung Barat, Untung mengaku jika pihaknya berencana akan mempertemukan Muzakar dan Merah Bangsawan.

"Kita hanya memfaslitasi untuk memediasi agar tidak ada perselisihan, dan ini merupakan bentuk bahwa kami di Komisi I tidak hanya diam dengan persoalan yang terjadi di internal Kesbangpol. Jadi tidak ada intervensi dari kami," tegas Untung kepada Merah.

Pernyataan sama disampaikan anggota DPRD lainnya, Ahmad Ali Akbar bahwa pihaknya siap memediator keduanya jika diperlukan.

"Sejak awal kita sampaikan bahwa kami tidak ada niatan untuk menghakimi atau mengeksekusi, tapi mengklarifikasi bagaimana sebenarnya yang terjadi," kata politisi PDIP ini. (*)

Berita Lainnya

-->