Edward Antony Serahkan Sertifikat ke Guru Pendamping PAUD

Wakil Bupati Way Kanan, Edward Antony menyerahkan sertifikat kepada guru pendamping muda di TK Pembina Negeri Agung di Kampung Bandar Dalam. Foto: Sandi
Way Kanan-Wakil Bupati Way Kanan, Edward Antony menyerahkan sertifikat kepada guru pendamping muda di TK Pembina Negeri Agung di Kampung Bandar Dalam, Kecamatan Negeri Agung, Minggu (2/2/2020)
Dalam sambutannya, Edward Antony mengatakan, penyelenggaraan pendidikan PAUD adalah penyelenggaraan pendidikan yang sangat unik dan komplek mulai dari peserta didiknya sampai dengan pendidiknya. Oleh karenanya, tidak semua orang bisa menjadi guru dan mau menjadi guru terutama guru PAUD.
“Penyelenggaraan pendidikan PAUD hingga saat ini masih dianggap dengan istilah sekolah yang hanya main-main dengan anak-anak. Padahal tidak semua orang tahu, tidak semua orang memahami manfaat besar yang nantinya akan muncul dikemudian hari setelah anak-anak ini terbentuk, terarah disaat anak-anak sedang tumbuh dan berkembang di usia pra sekolah," ungkapnya.
Edward melanjutkan, karena keunikan dan kekomplekan anak-anak PAUD inilah, guru wajib membekali dirinya dengan ilmu-ilmu paedagogik yang sangat berguna dalam memberikan pendampingan tumbuhkembangnya kepada anak didiknya.
“Banyak orang pintar tetapi dia tidak mampu untuk menalarkan kepintaranya itu kepada orang lain, karena orang itu tidak tahu bagaimana cara mempengaruhi orang lain agar bisa menjadi pintar. Diperlukan trik atau kiat didalam dunia pendidikan disebut,” ujarnya.
"Saya tahu kalau imbalan yang saudara dapat dari mendidik anak-anak PAUD ini tidak setimpal dengan jerih payah saudara, pekerjaan atau profesi guru seperti saudara-saudara ini merupakan profesi panggilan hati, mengapa saya katakan demikian, karena guru PAUD yang menjadi tolok ukurnya adalah masalah uang atau gajih, maka dia pasti tidak akan lama menjadi guru PAUD. (*)
Berita Lainnya
-
PKK Lampung Dorong Desa TAPIS Jadi Pusat Ekonomi Keluarga di Way Kanan
Rabu, 15 Oktober 2025 -
Polisi Bongkar Pungli Jalur Truk Batu Bara di Way Kanan, 3 Preman Ditangkap
Selasa, 14 Oktober 2025 -
6 Bulan Buron, Pencuri 1 Ton Sawit Plasma di Way Kanan Akhirnya Dibekuk Polisi
Senin, 13 Oktober 2025 -
Kematian Pemuda di Way Kanan Penuh Luka Lebam, Keluarga Curiga Ada Unsur Pembunuhan
Minggu, 12 Oktober 2025
Dalam sambutannya, Edward Antony mengatakan, penyelenggaraan pendidikan PAUD adalah penyelenggaraan pendidikan yang sangat unik dan komplek mulai dari peserta didiknya sampai dengan pendidiknya. Oleh karenanya, tidak semua orang bisa menjadi guru dan mau menjadi guru terutama guru PAUD.
“Penyelenggaraan pendidikan PAUD hingga saat ini masih dianggap dengan istilah sekolah yang hanya main-main dengan anak-anak. Padahal tidak semua orang tahu, tidak semua orang memahami manfaat besar yang nantinya akan muncul dikemudian hari setelah anak-anak ini terbentuk, terarah disaat anak-anak sedang tumbuh dan berkembang di usia pra sekolah," ungkapnya.
Edward melanjutkan, karena keunikan dan kekomplekan anak-anak PAUD inilah, guru wajib membekali dirinya dengan ilmu-ilmu paedagogik yang sangat berguna dalam memberikan pendampingan tumbuhkembangnya kepada anak didiknya.
“Banyak orang pintar tetapi dia tidak mampu untuk menalarkan kepintaranya itu kepada orang lain, karena orang itu tidak tahu bagaimana cara mempengaruhi orang lain agar bisa menjadi pintar. Diperlukan trik atau kiat didalam dunia pendidikan disebut,” ujarnya.
"Saya tahu kalau imbalan yang saudara dapat dari mendidik anak-anak PAUD ini tidak setimpal dengan jerih payah saudara, pekerjaan atau profesi guru seperti saudara-saudara ini merupakan profesi panggilan hati, mengapa saya katakan demikian, karena guru PAUD yang menjadi tolok ukurnya adalah masalah uang atau gajih, maka dia pasti tidak akan lama menjadi guru PAUD. (*)
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Rabu, 15 Oktober 2025
PKK Lampung Dorong Desa TAPIS Jadi Pusat Ekonomi Keluarga di Way Kanan
-
Selasa, 14 Oktober 2025
Polisi Bongkar Pungli Jalur Truk Batu Bara di Way Kanan, 3 Preman Ditangkap
-
Senin, 13 Oktober 2025
6 Bulan Buron, Pencuri 1 Ton Sawit Plasma di Way Kanan Akhirnya Dibekuk Polisi
-
Minggu, 12 Oktober 2025
Kematian Pemuda di Way Kanan Penuh Luka Lebam, Keluarga Curiga Ada Unsur Pembunuhan