Meski Lapak Pasar Terminal Kemiling Gratis, Pedagang Enggan Berjualan

Kondisi lapak dan ruko yang berada di pasar terminal kemiling, Selasa (4/2/2020).Foto:Sri
Bandar Lampung-Meski lapak
pasar Terminal Kemiling digratiskan bagi para pedagang yang ingin berjualan di
pasar tersebut. Namun para pedagang enggan berjualan di pasar itu.
Pasalnya pasar tersebut, menurut Dinas Perdagangan Bandar Lampung, sepi pembeli karena konsumen lebih memilih berbelanja kepasar Tani dan pasar Tempel Kemiling.
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Bandar Lampung, Adiansyah menuturkan bahwasanya pasar kemiling itu sudah lama lapaknya digratiskan. Namun, minat dari para pembeli yang kurang.
Menurutnya, Disdag telah berupaya tapi karena sepi pembeli, pedagang pindah lokasi lain. "Penjual ini kan mencari pembeli, karena sepi pembeli lambat laun pedagang meninggalkan lapak,"ujarnya.
Padahal secara umum pasar itu sangat strategis, bisa dijangkau dari luar daerah. "Artinya kalau ada barang masuk juga dari kabupaten lainnya lebih mudah, banyak akses karena itukan bekas terminal,"terangnya.
Karena memang biasanya
lanjutnya, pasar itu harusnya tumbuh dulu dengan sendirinya. Seperti
pasar-pasar tempel itu. "Kalau dia sudah banyak interaksi, nanti dia
berkembang dengan sendirinya," kata dia.
Karena itu pihak ketiga yang mengelolanya, jadi Pemerintah Kota (Pemkot) sendiri tidak ada kerugiannya dalam hal ini.
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Beri Pelatihan Guru SMA Muhammadiyah 1 Metro soal Koding dan Kecerdasan Buatan
Minggu, 06 Juli 2025 -
Kostiana Ajak Warga Bandar Lampung Bangkitkan Semangat Kebangsaan Lewat Sosialisasi Pancasila
Sabtu, 05 Juli 2025 -
Universitas Saburai Lepas 199 Mahasiswa KKN di Lampung Selatan, Rektor: Jadilah Pembawa Solusi Bagi Masyarakat
Sabtu, 05 Juli 2025 -
Misteri Pembunuhan Sopir Travel di Lampung Selatan Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati dengan Korban
Sabtu, 05 Juli 2025