Ekonomi Lampung Triwulan IV-2019 Turun 8,42%
Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Provinsi Lampug, Nurul Andriana. Foto: Erik/kupastuntas.co
Bandar Lampung - Ekonomi Provinsi Lampung triwulan IV-2019 dibandingkan triwulan III-2019 mengalami kontraksi atau menurun sebesar 8,42 persen (q-to-q).
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampug mencatat, dari sisi produksi hal ini disebabkan oleh efek musiman pada lapangan usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan sehingga produksinya turun 23,25 persen.
Sedangkan
dari sisi pengeluaran, komponen pengeluaran konsumsi pemerintah mengalami
pertumbuhan tertinggi sebesar 34,79 persen.
Kepala
Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik, Nurul Andriana menyebutkan, ekonomi
Provinsi Lampung tahun 2019 mengalami pertumbuhan 5,27 persen, sedikit menguat
dibanding capaian tahun 2018 sebesar 5,25 persen.
“Dari sisi
produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha pengadaan listrik dan
gas, serta penyediaan akomodasi dan makan minum. Dari sisi pengeluaran,
pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen pengeluaran konsumsi lembaga non-profit
sebesar 10,15 persen,” jelas Nurul di kantor BPS setempat, Rabu (5/2).
Nurul
menjelaskan, perekonomian Provinsi Lampung tahun 2019 yang diukur berdasarkan Produk
Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai Rp360,66
triliun dan PDRB per kapita mencapai Rp42,69 juta.
Secara
spasial, kata dia, pertumbuhan ekonomi pulau Sumatera tumbuh sebesar 4,57
persen, dengan laju tertinggi di Provinsi Sumatera Selatan yang tumbuh 5,71
persen. (*)
Berita Lainnya
-
RS Urip Sumoharjo Resmikan Kamar Rawat Inap Pesona Alam 4
Jumat, 19 Desember 2025 -
RS Urip Sumoharjo Raih Penghargaan atas Komitmen Jaminan Kesehatan
Jumat, 19 Desember 2025 -
LBH DLN Ajak Publik Membaca Ulang Relasi Hukum, Kekuasaan dan Keadilan
Jumat, 19 Desember 2025 -
Disnaker Lampung Mulai Bahas UMP 2026, Kenaikan Diproyeksikan 3,78 Hingga 5,87 Persen
Jumat, 19 Desember 2025









