Polda: Penusukan Anis Masuk Pembunuhan Berencana
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany. Foto: Ist
Bandar Lampung-Tim aparat gabungan Jatanras Polda Lampung bersama Polres Lampung Selatan mengungkap kasus penusukan hingga mengakibatkan korban Anis (34) tewas.
Ternyata, penusukan yang terjadi di kebun jagung di Desa Sindang Sari Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan tersebut sudah direncanakan.
"Jadi itu bukan korban begal, tapi pembunuhan yang memang sudah direncanakan. Jadi modusnya pura-pura kena begal," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany, Minggu (9/2/2020).
Diketahui, polisi meringkus tiga pelaku. Satu diantaranya suami korban berinisial H. H ditangkap pada Sabtu (8/2/2020) dirumahnya, berdasarkan keterangan dari dua pelaku lainnya yang terlebih dahulu ditangkap. (*)
Berita Lainnya
-
Amankan Kelistrikan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PLN UP3 Metro Gelar Apel Siaga
Minggu, 21 Desember 2025 -
Ingatkan Ruang Gerak Kota Kian Terbatas, APEKSI Dorong Kebijakan Nasional Lebih Kontekstual
Sabtu, 20 Desember 2025 -
Gubernur Lampung: Kota yang Bertahan adalah Kota yang Mau Belajar dan Berani Berubah
Sabtu, 20 Desember 2025 -
Komwil APEKSI Soroti Penguatan Otonomi Daerah dan Kolaborasi Antarkota Jelang 2026
Sabtu, 20 Desember 2025
Ternyata, penusukan yang terjadi di kebun jagung di Desa Sindang Sari Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan tersebut sudah direncanakan.
"Jadi itu bukan korban begal, tapi pembunuhan yang memang sudah direncanakan. Jadi modusnya pura-pura kena begal," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany, Minggu (9/2/2020).
Diketahui, polisi meringkus tiga pelaku. Satu diantaranya suami korban berinisial H. H ditangkap pada Sabtu (8/2/2020) dirumahnya, berdasarkan keterangan dari dua pelaku lainnya yang terlebih dahulu ditangkap. (*)
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Minggu, 21 Desember 2025Amankan Kelistrikan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PLN UP3 Metro Gelar Apel Siaga
-
Sabtu, 20 Desember 2025Ingatkan Ruang Gerak Kota Kian Terbatas, APEKSI Dorong Kebijakan Nasional Lebih Kontekstual
-
Sabtu, 20 Desember 2025Gubernur Lampung: Kota yang Bertahan adalah Kota yang Mau Belajar dan Berani Berubah
-
Sabtu, 20 Desember 2025Komwil APEKSI Soroti Penguatan Otonomi Daerah dan Kolaborasi Antarkota Jelang 2026









