• Jumat, 29 Maret 2024

Hadiri Pengajian Akbar, Adipati: Kegiatan Agama Mendatangkan Berkah

Minggu, 16 Februari 2020 - 17.40 WIB
180

Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya beri sambutan saat menghadiri pengajian akbar dan istighosah di Kampung Donomulyo, Kecamatan Banjit, Minggu (16/2/2020). Foto: Sandi

Way Kanan-Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya menghadiri pengajian akbar dan istighosah di Kampung Donomulyo, Kecamatan Banjit, Minggu (16/2/2020).

Dalam sambutannya, Adipati mengatakan, kegiatan keagamaan akan mendatangkan berkah dan manfaat bagi kemajuan umat Islam dan pembangunan di Kabupaten Way Kanan.

"Kami sangat menyadari bahwa pembangunan tidak hanya sebatas pada pembangunan fisik, tapi harus diimbangi dengan pembangunan mental spiritual. Dengan demikian pembangunan akan lebih bermakna karena akan mensejahterakan masyarakat lahir dan batin," ungkapnya.

Adipati mengingatkan, tantangan nyata yang dihadapi umat Islam kedepan adalah menghapus kebodohan, kemiskinan dan keterbelakangan. Untuk itu, ia mengajak jamaah untuk bersama-sama membangun Way Kanan dengan kerja nyata menuju Way Kanan yang maju dan berdaya saing.

"Upaya peningkatan kualitas SDM dilakukan dengan terus mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah. Selain itu juga mencanangkan gerakan Way Kanan Mengaji terutama untuk siswa sekolah menengah. Kami juga memberikan perhatian serius dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan baik melalui mekanisme hibah maupun bantuan sosial," pungkasnya. (*)

Editor :
Way Kanan-Bupati Way Kanan, Raden Adipati Surya menghadiri pengajian akbar dan istighosah di Kampung Donomulyo, Kecamatan Banjit, Minggu (16/2/2020).

Dalam sambutannya, Adipati mengatakan, kegiatan keagamaan akan mendatangkan berkah dan manfaat bagi kemajuan umat Islam dan pembangunan di Kabupaten Way Kanan.

"Kami sangat menyadari bahwa pembangunan tidak hanya sebatas pada pembangunan fisik, tapi harus diimbangi dengan pembangunan mental spiritual. Dengan demikian pembangunan akan lebih bermakna karena akan mensejahterakan masyarakat lahir dan batin," ungkapnya.

Adipati mengingatkan, tantangan nyata yang dihadapi umat Islam kedepan adalah menghapus kebodohan, kemiskinan dan keterbelakangan. Untuk itu, ia mengajak jamaah untuk bersama-sama membangun Way Kanan dengan kerja nyata menuju Way Kanan yang maju dan berdaya saing.

"Upaya peningkatan kualitas SDM dilakukan dengan terus mendorong peningkatan rata-rata lama sekolah. Selain itu juga mencanangkan gerakan Way Kanan Mengaji terutama untuk siswa sekolah menengah. Kami juga memberikan perhatian serius dibidang kehidupan dan pendidikan keagamaan baik melalui mekanisme hibah maupun bantuan sosial," pungkasnya. (*)

Berita Lainnya

-->