• Kamis, 25 April 2024

Tidak Ada Petahana, Calon Independen Memiliki Peluang yang Sama

Senin, 24 Februari 2020 - 19.46 WIB
94

pengamat politik dan akademisi Universitas Lampung Dedi Hermawan .Foto:Ist

Bandar Lampung-Munculnya calon perseorangan dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Membuat peta persaingan semakin meluas. Pasalnya, dengan munculnya Dua pasangan bakal calon perseirangan di pemilihan walikota dan wakil walikota Bandar Lampung mampu memecah dukungan suara yang dimiliki bakal calon yang maju melalui partai Politik.

Menurut pandangan pengamat politik dan akademisi Universitas Lampung Dedi Hermawan menilai, peta persaingan terbuka untuk setiap pasangan calon pilkada Bandar Lampung, termasuk dari jalur independen maupun partai politik. Hal tersebut dikarenakan saat pilkada nanti tidak ada incumbent.

"Kemudian pemilih perkotaan cenderung rasional, siapa pun yang mampu menawarkan program yang mensejahterakan warga kota memiliki peluang dipilih," ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (24/02/2020).

Dedi juga mengatakan, apa pun latar belakang dari calon independen, yang terpenting visi dan misi mereka mengakar pada kebutuhan dan masalah warga kota dan mampu mebawa masa depan yang cerah.

"Kalau untuk sosok yang dibutuhkan kota Bandar Lampung, tentu dibutuhkan pemimpin yang mampu menyelesaikan masalah pokok perkotaan seperti macet, kemiskinan kota, pengangguran, kriminalitas, persampahan, dan membawa kemajuan kota," tandasnya. (*)

Editor :