• Kamis, 15 Mei 2025

Jejak Perjalanan Pasien Positif Corona di Lampung Sebelum Meninggal Dunia

Senin, 30 Maret 2020 - 12.07 WIB
502

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana saat dimintai keterangan, Senin (30/03/2020). Foto: Siti Khoiriah/Kupastuntas.co

Bandar Lampung - Satu pasien positif Corona di Provinsi Lampung meninggal dunia. Pasien tersebut meninggal dalam perawatan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM).

"Salah satu dari 4 pasien yang terkonfirmasi positif corona meningga dunia, pasien yang di rawat di RSUDAM meninggal pada pukul 00.30 WIB," kata Reihana melalui pesan Whatasaap, Senin (30/03/2020).

Reihana menyebutkan, sebelum terkonfirmasi positif Covid-19, pasien positif 02 tersebut merupakan warga Bandar Lampung, berjenis kelamin laki-laki , dengan usia (35) tahun dan pernah mengikuti kegiatan di Yogyakarta.

Masih kata Reihana, setelah  melakukan perjalanan dari Yogyakarta, pasien tersebut  transit di Jakarta selama 9 hari. Lalu pada tanggal 4 Maret melakukan perjalanan ke Palembang. "Lalu, pada tanggal 21 Maret pasien tersebut datang ke salah satu rumah sakit dengan keluhan covid - 19, seperti batuk, demam, pilek dan sesak nafas yang sudah ia alami sejak 6 hari," kata Reihana.

Selain mengalami gejala Covid - 19,  pasien juga mengeluhkan masalah pada pencernaannya, yaitu  ketika buang air besar (BAB) cair hingga 5 sampai 6 kali dalam sehari, dan juga disertai mual. "Selain itu pasien juga memiliki penyakit penyerta yaitu Hepatitis," katanya.

Setelah itu, pihak RS setempat menghubungi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung  pada pukul 01.00 WIB untuk merujuk pasien ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM). Pada pukul 07.00 WIB Dinkes  berkordinasi dengan KKP Panjang untuk merujuk pasien tersebut menggunakan transport kapsul.

"Selama mendapat perawatan di RSUDAM kondisi pasien berubah - ubah, kadang stabil, kadang tidak stabil kadang  juga sesak nafas, hingga akhirnya pasien tersebut dinyatakan meninggal dunia," tutup Reihana. (*)


Editor :