• Kamis, 15 Mei 2025

Pilkada Diundur, Walikota Bandar Lampung: Kita Sisihkan Anggaran Kesehatan Lebih Utama

Rabu, 01 April 2020 - 18.54 WIB
191

Walikota Bandar Lampung, Herman HN saat ditemui di lingkungan Kantor Pemerintah Bandar Lampung, Rabu (01/04/2020). Foto: Sulaiman/Kupastuntas.co

Bandar Lampung - Pemerintah Bandar Lampung akan berusaha semaksimal mungkin, dalam penanganan virus Covid-19 yang saat ini tengah menghantui masyarakat.

Dengan rencananya diundurnya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020, Pemerintahkan Bandar Lampung akan menyisihkan anggaran Pilkada 2020 untuk penanganan Covid-19.

Diketahui untuk Pilkada 2020 di Kota Bandar Lampung, Pemerintah kota Bandar Lampung mengeluarkan anggaran sebesar Rp60,5 miliar, dalam rincian untuk KPU Bandar Lampung Rp36 miliar, Bawaslu Rp18 miliar, Polresta Rp5,5 miliar, dan Kodim Rp1 miliar..

Walikota Bandar Lampung, Herman HN mengatakan, terkait adanya opsi dimundurkannya Pilkada 2020, Pemerintah kota Bandar Lampung akan lebih mengutamakan kesehatan dan menyisihkan anggaran, untuk penanganan Covid-19. 

"Iya, tentunya kesehatan yang utama pemilihan diundur saja tidak apa, tetapi jangan terlalu lama, karena kalau tahun anggaran berikutnya, apakah daerah mampu, apalagi suasana seperti ini," ungkapnya saat ditemui di lingkungan kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung, Rabu (01/04/2020)..

Karena menurut Herman, saat ini bukan hanya pengusaha saja yang terdampak. Pemerintahan juga terdampak, dan banyak pendapatan yang berkurang. "Tetapi ini resiko sebagai pemerintahan, kita sudah pernah mengalami kesulitan seperti ini pada 1997 dan 1998 dimana ekonomi berkurang, yang terpenting rakyat dan pemerintah kompak," ungkapnya.

Namun lanjutnya, Pemerintah akan terus berusaha membantu, terutama tenaga medis. "Kita memang tidak menyediakan tempat, tapi kita akan terus bantu, kita salurkan pakaian APD, dan terus melakukan penyemprotan. Kita berharap ini akan berakhir dan kita sehat semua," ujarnya. (*)