• Jumat, 29 Maret 2024

Gubernur Lampung Arinal Imbau Masyarakat di Perantauan Tidak Mudik

Kamis, 02 April 2020 - 12.21 WIB
329

Gubernur Lampung Arinal. Foto: Doc.Kupastuntas.co

Bandar Lampung - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengimbau kepada seluruh masyarakat Lampung yang berada di perantauan untuk tidak pulang ke kampung halaman atau mudik ditengah pandemi Covid - 19.

Gubernur mengatakan pemudik dari luar daerah memiliki risiko tinggi terpapar Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) selama dalam perjalanan. "Covid -19 itu ada di mana-mana. Bisa di gagang pintu, bisa juga nempel di meja. Jadi saya minta masyarakat lampung tidak mudik dulu lah," katanya saat dimintai keterangan, Kamis (2/3/2020).

Lanjut Gubernur, dengan tidak pulang kampung sudah cukup membantu memutus mata rantai penularan virus tersebut. Imbauan tersebut untuk kebaikan bersama. Dikhawatir para pemudik selama di perjalanan dapat menjadi carrier (perantara) covid-19. Sehingga, dapat menularkan kepada keluarganya. "Saya tidak melarang, tapi kalau bisa jangan dulu pulanglah. Demi kebaikan bersama masyarakat Lampung," terangnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim yang disampaikan melalui akun instagram pribadi milikinya @mbak_nunik.

Lihat di: Sharing tentang apa yang harus dilakukan ODP.

”Hari ini begitu banyak masyarakat mencemaskan terkait penyebaran virus corona, termasuk kita semua pasti. Makanya jalani himbauan pemerintah untuk menjaga jarak fisik (physical distancing), bekerja dan beraktivitas di rumah. Sekali lagi ini semua demi kesehatan dan keselamatan kita semua. Untuk warga Lampung saudaraku semua, sahabat, sekelik, sedulur yang hari ini masih ada di perantauan kita himbau tetap disana,” beber Nunik.

Nunik menyebut, resiko kembali ke daerah memperbesar potensi penyebaran covid - 19. Terutama bagi keluarga yang menunggu di rumah saat ini.

”Nggak perlu pulang, nggak perlu mudik, kenapa? Karena didalam perjalanan memungkinkan bertemu virus (covid - 19), kemudian (Covid - 19) dibawa dan akhirnya menjadi carier di kampungnya. Kan baik  niatnya silahturahmi bertemu keluarga tetapi memungkinkan menjadi media penularan, maka kami harapkan lebih baik tidak mudik, lebih baik di rumah, dan  beraktivitas di perantauan insya allah tidak mengurangi silahturahmi,” tambah Nunik.

Dia menegaskan, demi kesehatan dan keselamatan bersama masyarakat Lampung yang sedang dalam perantauan diminta mengerti dalam situasi ini. ”Sekali lagi kita himbau tolong tidak usah mudik dulu, ini untuk keselamatan dan kesehatan kita dan keluarga di rumah. Kasian yang dirumah sudah setia, stay at home tetapi karena ada tamu keluarga datang kita takut jadi pembawa atau carier. Ini himbauan pemerintah, Mohon pertimbangkan untuk tidak mudik. Terimakasih,” katanya mengakhiri. (*)


Editor :

Berita Lainnya

-->