Tanggamus - Miris ! Baru 6 bulan selesai dibangun, jembatan penghubung antar pekon di Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, Sabtu (25/04/2020) malam sekitar pukul 21.00 WIB, ambruk.

Ambruknya jembatan yang berada di Dusun Negeri Agung Atas, Pekon Negeri Agung, Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus, dan dibangun kembali pada Oktober 2019 ini, bukan hanya memutus jalur Pekon Negeri Agung dengan Pekon Sukarame dan Kali Bening,  Kecamatan Talang Padang saja. Tetapi juga memutus jalur Kecamatan Talang Padang dengan Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus.

Irfan, warga setempat menuturkan, ambruknya jembatan sepanjang 7 meter yang berada di ruas jalan kabupaten menghubungkan Kecamatan Talang Padang-Sumberejo ini, terjadi pada Sabtu malam (25/04/2020) sekitar pukul 21.00 WIB. "Beruntung saat kejadian tidak ada warga atau kendaraan yang melintas di jembatan. Sehingga tidak ada korban jiwa," katanya, Minggu (26/04/2020).

Keberadaan jembatan tersebut, kata dia sangat vital, karena menjadi jalur utama bagi warga Pekon Negeri Agung dengan pekon tetangga, yaitu Pekon Sukarame dan Kali Bening. "Bahkan ini jalan pintas menghubungkan Kecamatan Talang Padang dengan Kecamatan Sumberejo," ujar Irfan.

Yulah, warga yang rumahnya berdekatan dengan jembatan itu mengaku, malam itu ia mendengar suara bergemuruh dan tanah bergetar. Penasaran, ia kemudian memeriksa asal suara tersebut, dan mendapati jembatan sudah ambruk. "Yang pasti, ambruknya jembatan tersebut memutus akses kendaraan keluar masuk dari dan menuju Dusun Negeri Agung Atas. Hanya pejalan kaki yang bisa melintasi jembatan," katanya.

Yang membuat warga heran, apa penyebab ambruknya jembatan yang baru dibangun ulang pada Oktober 2019 lalu ini. "Memang saat dibangun kami tidak tahu pelaksananya siapa, nilainya berapa, karena tidak ada plang proyeknya, bahkan pihak pekon pun tidak mengetahuinya," kata seorang warga yang enggan dituliskan namanya.

Yang ia ingat saat jembatan ini rusak sempat ditinjau oleh Bupati Tanggamus, Dewi Handajani. "Sebelumnya jembatan ini memang rusak, kemudian ditinjau oleh ibu Dewi (Bupati Tanggamus), dan beberapa bulan kemudian kalau tidak salah Oktober 2019 jembatan ini dibangun lagi," katanya.

Terpisah, Pj Kepala Pekon Negeri Agung, Yuzar Jaya Negara, didampingi Babinkamtibmas, Bripka Meirico, dan aparatur Pekon serta beberapa warga langsung meninjau jembatan tersebut.

Ia mengimbau warga untuk sementara tidak melintasi jembatan tersebut. “Jangan dilalui dulu, karena ditakutkan akan bencana lainnya, sebab kondisinya belum stabil. Saya akan melaporkan hal ini kepada Dinas PUPR dan mengirimkan proposal agar jembatan yang ambrol ini dapat segara disikapi, untuk kenyamanan dan keamanan warga," ujarnya. (*)