Mulai Besok, Pedagang dan Pengunjung Pasar yang Tak Gunakan Masker Akan Disanksi
Lampung Barat - Dalam rangka menghadapi New Normal, tim gugus tugas pencegahan dan penanganan covid-19 Kabupaten Lampung Barat melakukan penegakan dan edukasi penerapan Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19 di pasar yang ada di bumi beguai jejama sai betik ini.
Tim yang terdiri dari BPBD, Kodim 0422 Lampung Barat, Polres Lampung Barat, Diskoperindag, dinas perhubungan, dan Satpol PP ini akan memberikan sanksi bagi seluruh pedagang maupun pengunjung yang masih tidak menggunakan masker.
Kepala Diskoperindag, Yudha Setiawan dikonfirmasi melalui sambungan selulernya mengatakan, bahwa pihaknya sudah menerapkan buka satu jalur di pintu masuk dan keluar pasar serta mewajibkan baik pedagang maupun pembeli menggunakan masker, dan mengatur jarak.
lanjut Yudha, pihaknya mengimbau agar transaksi uang tanpa kontak fisik dengan menggunakan sarung tangan atau plastik kresek, dan mewajibkan kepada seluruh pengunjung pasar baik pedagang maupun pembeli untuk sesering mungkin mencuci tangan menggunakan sabun.
"Kegiatan akan dilaksanakan di setiap pasaran dan bagi masyarakat yang tidak mentaati apa yang sudah dianjurkan akan ditindak oleh aparat. Tapi untuk sementara ini karena masih tahap sosialisasi kita masih fokus di Pasar Liwa dan Sekincau dulu," kata Yudha, Senin (1/6/2020).
Ia menambahkan, bagi pedagang yang melanggar setelah diberi peringatan, hukumannya tidak akan diperbolehkan berjualan di pasar tersebut, sedangkan pengunjung atau pembeli tidak diperbolehkan masuk lagi di pasar.
"Jadi mari kita ikuti semua anjuran Pemerintah dengan melaksanakan Protokol Kesehatan, agar Kabupaten Lampung Barat terhindar dari Pandemi ini," tegasnya.
"Pasar tidak boleh tutup, karena merupakan bagian dari penggerak ekonomi, sedangkan ekonomi tidak boleh berhenti, sehingga semua harus berjalan, akan tetapi ada syarat-syarat yang harus dipenuhi. Dan mulai besok (2/6/2020) sanksi tersebut akan mulai kita terapkan," pungkasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Konflik Gajah dan Harimau Belum Usai, Warga Suoh Diduga Diteror Serangan Beruang Dua Kambing Jadi Korban
Jumat, 29 Maret 2024 -
Jadi Penyelenggara Pesta Budaya Sekura, Desa Kerang Lambar Bakal Tampilkan Hiburan Menarik Guna Tarik Pengunjung
Rabu, 27 Maret 2024 -
Maksimalkan Perbaikan, Ruas Jalan Nasional di Balik Bukit Lambar Ditutup Sementara
Rabu, 27 Maret 2024 -
Januari-Maret 2024, 144 Kasus DBD Terjadi di Lambar
Selasa, 26 Maret 2024
Berita Lainnya
-
Jumat, 29 Maret 2024
Konflik Gajah dan Harimau Belum Usai, Warga Suoh Diduga Diteror Serangan Beruang Dua Kambing Jadi Korban
-
Rabu, 27 Maret 2024
Jadi Penyelenggara Pesta Budaya Sekura, Desa Kerang Lambar Bakal Tampilkan Hiburan Menarik Guna Tarik Pengunjung
-
Rabu, 27 Maret 2024
Maksimalkan Perbaikan, Ruas Jalan Nasional di Balik Bukit Lambar Ditutup Sementara
-
Selasa, 26 Maret 2024
Januari-Maret 2024, 144 Kasus DBD Terjadi di Lambar