• Sabtu, 20 April 2024

BPKP Lampung Dorong Pemda dan Pemkab Segera Realisasikan Pemulihan Ekonomi di Masa New Normal

Kamis, 02 Juli 2020 - 14.57 WIB
80

Kepala BPKP Perwakilan Lampung Kisyadi saat dimintai keterangan, Kamis (2/7/2020).

Bandar Lampung - Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Lampung mendorong Pemerintah Daerah Provinsi Lampung dan Pemerintah Kabupaten/Kota untuk segera merealisasikan pemulihan ekonomi dimasa adaptasi tatanan kehidupan baru.

Kepala BPKP Perwakilan Lampung, Kisyadi mengatakan jika dana sebesar 1,47 triliun rupiah untuk percepatan penanggulangan Covid-19 yang telah dianggarkan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dan 15 Pemerintah Kabupaten/Kota di Provinsi Lampung baru terserap sekitar 15,41 persen.

"Kami terus mendorong agar Pemda dan Pemkan untuk realisasi dipercepat. Kita mendorong dari sisi pemulihan ekonomi dengan membuat strategi yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing daerah," katanya saat dimintai keterangan, Kamis (2/7/2020).

Lanjut Kisyadi, ada tiga fokus penanganan untuk Covid-19 pertama di bidang kesehatan, jaring pengaman sosial (JPS) dan pemulihan ekonomi.

"Jika di rata rata baru terserap 18.41 persen yang tertinggi dari kesehatan yaitu 27.30, JPS 11,58 persen dan pemulihan ekonomi 13.13," katanya.

Di bidang kesehatan secara umum permasalahan yang ditemukan adalah belum diajukannya klaim penggantian biaya perawatan pasien Covid-19 dan pembayaran insentif bagi tenaga kesehatan yang menangani Covid-19. 

Di bidang jaring pengaman sosial (JPS) permasalah yang ditemukan adalah data by name by address (BNBA) penerima bansos belum tersedia lengkap, data invalid, ganda, dan tumpang tindih, penerima bansos tidak memenuhi syarat, serta penyaluran BLT DD tidak tepat jumlah.

Dan Di bidang pemulihan ekonomi permasalah yang ditemukan adalah belum dilaksanakannya program pemulihan dampak ekonomi, target tidak tepat sasaran, dan belum adanya dukungan dalam pelaksanaan program Kartu Prakerja. 

"Pemulihan ekonomi masih relatif kecil, ini kita tekankan untuk segera di realisasikan. Ada beberapa daerah yang belum menetapkan stategi. Namun ada juga sebagian daerah sudah tau bentuknya juga seperti pemulihan ekonomi di bidang pertanian dengan pemberian pupuk, bibit, dan stimulus modal untuk UMKM," katanya.

Iapun berharap, pemulihan ekonomi segera di realisasikan dengan benar sehingga mampu memberikan manfaat yang optimal untuk penanganan kesehatan masyarakat dan membangkitkan kembali sektor ekonomi, sektor koperasi, dan sektor UMKM di Provinsi Lampung. (*)

Editor :