Pakai Anggaran Negara untuk Pencitraan, Bawaslu: Sanksinya Pencoretan Sebagai Calon
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung, Iscardo P Panggar. Foto: Doc/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung, Iscardo P Panggar memastikan, Bawaslu akan memberikan sanksi pembatalan atau pencoretan kepada pasangan calon Kepala Daerah yang menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) atau bantuan sosial Covid-19 untuk pencitraan kampanye.
Baca juga : Ketua KPK : Pakai Dana Bansos untuk Pencitraan, Petahana Bisa Dicoret
Hal tersebut tertuang dalam UU Pasal 71 Ayat 3 Undang-undang Nomor 10 Tahun 2020 tentang pemilihan kepala daerah (Pilkada).
"Apabila ada Paslon yang menggunakan dan APBN atau APBD untuk kampanye maka sanksi sampai pencoretan sebagai calon," ungkapnya, Minggu (12/7/202).
Saat ditanya, apakah di Lampung sudah ditemukan kasus tersebut, Iscardo menjelaskan, Bawaslu sebagai lembaga pengawas Pemilu sudah melakukan tahapan pencegahan kepada pasangan calon. "Pencegahan dan imbauan sudah kita lakukan," ujarnya. (*)
Berita Lainnya
-
Hadiri Sertijab Kapolda Lampung, Anggota Komisi III DPR RI Sudin Titip Pesan Pemberantasan Narkoba dan Judi Online
Rabu, 05 November 2025 -
DPRD Minta Kapolda Tindak Tambang Ilegal dan Awasi Distribusi Pangan
Rabu, 05 November 2025 -
Hotel Santika Premiere Lampung Hadirkan Paket Pernikahan dan Ulang Tahun untuk Momen Spesial Sepanjang Tahun
Selasa, 04 November 2025 -
Pengamat Soroti Tantangan Irjen Helfi dalam Menata Wajah Hukum di Lampung
Selasa, 04 November 2025









