Bawaslu Bandar Lampung Gandeng Cyber Crime Antisipasi Berita Hoax Selama Kampanye

Ketua Bawaslu Candrawansah saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan sosialisasi hukum mencegah hoax dan berita tak berimbang pemilihan Wakikota dan Wakil Walikota Bandar Lampung, Jumat (25/09/2020)
Kupatuntas.co, Bandar Lampung - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) kota Bandar Lampung akan menggandeng pihak kepolisian dalam hal ini Cyber Crime dalam pengawasan kampanye di media sosial. Hal ini juga sebagai langkah antisapasi beredarnya kampanye hitam dan berita hoax.
Ketua Bawaslu Bandar Lampung Candrawansah mengatakan, Bawaslu Bandar Lampung saat ini menggelar sosialisasi terkait dengan dasar-dasar hukum, tentang dilarangnya berita hoax atau berita yang tidak berimbang di dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Menurutnya, hal ini juga penting bagi teman-teman media. Sebab, berita hoax sama dengan fitnah dilarang dan sudah diatur dalam pasal 69. Dalam Pasal 187 ada pidana pemilu dengan kurungan paling lama 6 bulan atau denda 600 ribu rupiah.
"Ada sanksi pidana bagi yang menyebarkan berita fitnah terhadap calon tertentu. Ini saya wanti-wanti. Kita juga mengundang narasumber dari pihak cyber Polda Lampung," ungkapnya, Jumat (25/09/2020).
Candra juga mengatakan, kedepan pihaknya akan bekerjasama atau menggandeng pihak kepolisian dalam hal ini Ciber Crim guna mengantisipasi adanya berita-berita hoax. (*)
Berita Lainnya
-
Hingga Mei 2025, Realisasi Pendapatan Pemprov Lampung Tembus Rp 2,25 Triliun
Minggu, 11 Mei 2025 -
Polda Selidiki Aktivitas 6 Tambang Ilegal di Balik Banjir Kota Bandar Lampung
Minggu, 11 Mei 2025 -
Jelang Waisak, Polisi dan Umat Buddha Gotong Royong Bersihkan Vihara di Bandar Lampung
Minggu, 11 Mei 2025 -
UBL Berikan Beasiswa Untuk Pemuda Pemudi Palestina, Wujud Nyata Komitmen Kemanusiaan dan Pendidikan Global
Sabtu, 10 Mei 2025