DBD di Bandar Lampung Capai 996 Kasus

Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Edwin Rusli, saat dimintai keterangan, Selasa (6/10/2020). Foto: Sri/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ditengah pandemi Covid-19 saat ini, Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Bandar Lampung dari Januari hingga September mencapai 996 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung, Edwin Rusli mengatakan, dari 996 kasus itu, angka kematian yang disebabkan oleh DBD di kota setempat masih tergolong rendah.
"Ya mudah-mudahan lah tidak ada penambahan korban jiwa lagi," kata Edwin, saat dimintai keterangan, Selasa (6/10/2020).
Edwin menjelaskan, peningkatan secara signifikan kasus tersebut terjadi pada Maret yang mencapai 211 kasus.
"Januari 63 orang, Februari 177, Maret 211, April 131 kemudian Mei 101, Juni 96, lalu Juli 94, Agustus 71 serta September 52 kasus," terangnya.
Baca juga : Pasien Positif Covid-19 di Lampung Tembus 1.015 Kasus
Menurutnya, meski pihaknya saat ini sedang fokus terhadap penanganan pencegahan Covid-19. Namun penanggulangan DBD juga tetap menjadi prioritas utama.
"Kami tetap berupaya guna meminimalisir terjadinya penambahan pasien serta mencegah perkembangan biakan jentik nyamuk, dengan cara rutin melakukan pengasapan atau Fogging di lokasi permukiman penduduk," lanjutnya.
Selain itu, Dinkes Bandar Lampung juga selalu mengimbau pada masyarakat setempat agar tetap menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal, terlebih saat ini sudah mulai musim hujan.
"Harus rajin menaburkan bubuk Abate serta menguras tempat penampungan air. Bubuk itu bisa didapatkan di Puskesmas-puskesmas secara gratis," pungkasnya. (*)
Video KUPAS TV : Puluhan Rumah Warga di Kecamatan Panjang Tertimbun Longsor Akibat Proyek Perumahan di Atas Bukit
Berita Lainnya
-
Pelari dari Berbagai Daerah Meriahkan Azana Run 2025 di Stadion Pahoman Bandar Lampung
Minggu, 14 September 2025 -
Dugaan Korupsi Dana PI Menyeret Arinal Djunaidi, Pengamat: Penyidik Jangan Jadi Pembuat Gaduh Tanpa Hasil
Minggu, 14 September 2025 -
Bawaslu Harus Diperkuat sebagai Penjaga Integritas Demokrasi
Minggu, 14 September 2025 -
Hingga Oktober 2025, Produksi Gabah di Lampung Diprediksi Capai 2,9 Juta Ton
Minggu, 14 September 2025