• Jumat, 19 April 2024

Pupuk Bersubsidi di Pringsewu Sudah Didistribusikan

Senin, 18 Januari 2021 - 20.57 WIB
314

Kasi Pupuk dan Pestisida Pringsewu, Sri Ermalia. Foto: Doc/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Pringsewu - Pupuk Subsidi di Kabupaten Pringsewu sudah di distribusikan ke kios-kios sejak tanggal 6 Januari 2021. Hal itu dikatakan Kasi Pupuk dan Pestisida Pringsewu, Sri Ermalia, Senin (18/1/2021).

Ermalia mengungkapkan, pada tanggal 4 Januari 2021, surat dari Kementerian Provinsi sudah dikirimkan ke Kabupaten Pringsewu. lalu pada Selasa (5/1/2021) sore dilakukan penandatanganan oleh Kadis Pertanian Pringsewu.

Baca juga : Sembilan Kecamatan di Pringsewu Langka Pupuk Bersubsidi, Ini Sebabnya

Kemudian pada tanggal 6 Januari 2021 pupuk dibagikan ke kios-kios yang kemudian dikirimkan ke petani-petani sesuai dengan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok tani (RDKK).

"Kuota pupuk saat ini mengalami penurunan, RDKK tahun 2020 sekisar 10 ribu sedangkan untuk tahun 2021 hanya ada sekisar 7 ribu, ini khusus pupuk urea," kata Ermalia, saat dihubungi Kupastuntas.co.

Untuk Pupuk jenis NPK di tahun 2020 Kabupaten Pringsewu mendapatkan 8.000 ton. Kemudian tahun 2021 mendapatkan 5.300 ton, artinya mengalami penurunan sekisar 30 persen.

Sementara pada tahun 2020 - tahun 2021 mengalami penurunan karena untuk pupuk bersubsidi dari tahun ke tahun pasti mengalami penurunan.

"Apalagi di tahun ini ada kenaikan harga untuk pupuk subsidi, kemudian ada perbedaan rekomendasi pupuk," lanjutnya.

Untuk lahan 1 hektar pada tahun lalu direkomendasian pupuk urea sebanyak 200 Kg. Sedangkan di tahun 2021 sesuai RDKK sekisar 100 Kg.

"Jadi, penurunan rekomendasi pemupukan terjadi adanya penurunan jumlah atau rekomendasi dosis pemupukan," paparnya.

Ermalia mengaku, pupuk sudah dialokasikan ke 9 Kecamatan di Wilayah Pringsewu yakni Gadingrejo, Pringsewu, Ambarawa, Sukoharjo, Adiluwih, Banyumas, Pagelaran Utara, Pagelaran dan Parduska

"Jika petani atau pun kios yang belum mendapatkan pupuk, bisa langsung hubungi call center pupuk 0821-8589-8686," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : USAHA KLANTING DI PRINGSEWU TEMBUS PASAR INTERNASIONAL