Kupastuntas.co, Lampung Barat - Angka pengangguran di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) masih cukup tinggi. Sesuai data di Dinas Penanaman Modal, PTSP dan Tenaga Kerja Lampung Barat, jumlahnya mencapai empat ribu (4.000) lebih.

Dikonfirmasi melalui sambungan selulernya, Kabid Ketenagakerjaan pada Dinas Penanaman Modal, PTSP dan tenaga kerja setempat, Dewi Yanti membenarkan hal tersebut.

"Sesuai data yang dari BPS, jumlah pengangguran terbuka kita ada sebanyak 4.053, itu angka di tahun 2020, kalau 2021 belum terbit karena biasanya terbit di akhir tahun," kata Dewi Yanti, saat dihubbungi kupastuntas.co, Rabu (17/3/2021).

Jika data berdasarkan kartu kuning pencari kerja tahun 2021 per hari ini, jelas Dewi, yakni jumlah pengangguran sebanyak 117 orang. Sedangkan jumlah kartu kuning di tahun 2020 yaitu sebanyak 533 pemohon.

"Dari angka 533 di atas, yang sudah mendapat pekerjaan baru sekitar 200 orang. Karena setiap pemohon yang sudah mendapat pekrjaan selalu memberi laporan dengan kita," lanjut Dewi.

Untuk 200 pemohon yang mendapat pekerjaan tersebut didominasi di luar daerah, utamanya di Pulau Jawa. Namun tetap ada juga yang diterima bekerja di Kabupaten Lampung Barat.

Ditanya soal jumlah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), Dewi menyebut ada sebanyak 22 orang di tahun 2020 yang terdampak pandemi wabah virus corona atau Covid-19.

"Mengenai PHK kita telah melayangkan surat pemberitahuan untuk perusahaan-perusahaan di Lampung Barat, khususnya agar selalu melaporkan kepada Dinas PTSP jika terdapat tenaga kerja yang di PHK," tambahnya. 

"Salah satu upaya kita yakni dengan memberikan pelatihan kepada para pencari kerja agar bisa menciptakan lapangan kerja sendiri seperti mengikut sertakan mereka dalam pelatihan yang ada di dinas," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : SADIS..! PETANI SINGKONG DI LAMPUNG MENJERIT