Lampung Barat, Kupastuntas.co - Hingga saat ini Kabupaten Lampung Barat masih kekurangan tenaga pengajar di sejumlah sekolah baik tingkat sekolah dasar maupun menengah atas.

Hal tersebut disampaikan Kabid Pembinaan Ketenagaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lampung Barat, Tati Sulastri.

Tati, begitu sapaan akrab Tati Sulastri menyebut Tenaga Harian Lepas Sukarela (THLS) menjadi pendongkrak kekurangan tenaga pengajar tersebut.

"Tahun 2018 kita masih kekurangan 563 tenaga pengajar, namun tahun 2018 dan 2019 ada pengalihan THLS menjadi PTT sebanyak 380 orang," kata Tati saat dikunjungi diruang kerjanya, Kamis (8/4/21).

Dari 380 tersebut terus Tati, 370 merupakan tenaga kependidikan atau TU, sedangkan 10 lainnya merupakan tenaga administrasi di Disdikbud Lampung Barat, artinya masih kekurangan 193 orang.

Untuk mengantasi kekurangan tersebut tambah Tati, THLS lah yang menjadi pendongkrak kekurangan. Buktinya banyak sekolah yang merekrut THLS untuk membatu guru yang ada.

Masih kata Tati, kaitan dengan pengalihan dari THLS ke PTT,  itu ranah nya Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) setempat, Disdikbud hanya mengusulkan.

"Yang jelas pengalihan THLS ke PTT itu berkaitan dengan anggaran, tentu memperhatikan kondisi keuangan daerah karena gaji mereka dibebankan dengan APBD Kabupaten," papar Tati. (*)

Video KUPAS TV : GUBERNUR ARINAL LAUNCHING PROGRAM SMART VILLAGE PROVINSI LAMPUNG!