• Jumat, 19 April 2024

Tega! Bayi Baru Lahir Dibuang ke Perkebunan di Pekalongan Lamtim

Jumat, 30 April 2021 - 13.47 WIB
799

Bayi yang baru ditemukan dirawat sementara di rumah Bidan Desa Supiah di Desa Siraman. Foto: Agus/Kupastuntas.co

Lampung Timur, Kupastuntas.co - Tega, bayi laki laki yang baru dilahirkan sengaja di buang orang yang tidak bertanggung jawab di perkebunan di Dusun IV, Desa Siraman, Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur, Jumat (30/4/2021).

Sekretaris Camat (Sekcam) Pekalongan Selamet membenarkan adanya penemuan bayi laki laki dalam kondisi sehat namun tali pusar dan ari ari masih melekat pada tubuh bayi tersebut, sepertinya bayi malang itu sengaja dibuang di semak peladangan.

Lanjut Selamet, untung saja saat itu sekitar pukul 05.00 WIB ada seorang yang hendak kesawah dan mendengar tangisan bayi dan  orang tersebut terkejut melihat sesosok jabang bayi tergeletak hanya berselimut kain jarik.

"Setelah ditemukan bayi itu langsung dibawa ke rumah bidan desa bernama Supiah," ucap Selamet.

Terkait dengan penemuan bayi malang tersebut, Sekcam Pekalongan menegaskan sudah melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian untuk menelusuri pelaku pembuangan bayi dan motif yang menjadi dasar pembuangan bayi tersebut. "Mudah mudahan Polisi segera mengungkap prilaku tidak terpuji itu," tegas Selamet.

Sementara itu, keterangan dari pihak medis kepala UPTD Kesehatan Lampung Timur, Yusi Meilia mengatakan bayi saat ditemukan dalam kondisi sehat. "Sepertinya baru satu jam dilahirkan bayi laki laki itu dibuang," terang Yusi.

Ia menuturkan sampai saat ini bayi malang itu masih dalam perawatan di Puskesmas Pekalongan, saat ditemukan berat bayi 2,7 kilo gram panjang 46 cm, ia menunggu informasi dari pihak kepolisian yang sedang melakukan penyelidikan, bayi dalam perawatan pihak puskesmas.

"Kalau nanti ada keluarganya yang hendak merawat dipersilahkan, kalau memang tidak ada yang mengakui, kami tunggu kesimpulan dari pihak kepolisian dan Pemda setempat khususnya Dinas Sosisal," kata Yusi. (*)

Video KUPAS TV : KONDISI BUMD LAMPUNG MERUGI BEBERAPA TAHUNAN, APA SOLUSINYA? (BAGIAN 1)

Editor :