• Selasa, 16 April 2024

Senja di Pantai Mutiara Baru Lampung Timur Bersama Kedidi Putih

Sabtu, 08 Mei 2021 - 09.12 WIB
613

Seekor burung Kedidi putih (Calidris Alba) sedang mencari mangsa di Pantai Mutiara Baru, Labuhan Maringgai. Foto: Ist.

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Gulungan ombak berlari menepi menuju pantai. Lalu air laut perlahan ambyar menebar pada hamparan pasir di pantai Mutiara Baru, yang terletak di Desa Karya Makmur, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur.

Jumat (7/5/2021) menjelang senja, Seekor burung jenis kedidi putih (Calidris Alba) berlari kecil sambil mengepakan sayapnya di pinggir pantai mutiara baru.

Bola mata nya yang tajam dengan seksama mencari sasaran mangsa. Paruh hitamnya yang panjangnya seukuran jari orang dewasa siap siaga mematok binatang kecil pinggir laut.

Organisme kecil berupa Moluska, cacing, udang dan serangga menjadi sasaran burung sebesar 20 centimeter itu. Warna bulu nya yang putih ke abu-abuan tampak indah terlihat dari kejauhan.

Semakin senja, sekelompok burung-burung kedidi putih seolah semakin semangat bermain di pinggir pantai mutiara baru.

Menurut Haryono, salah seorang pengamat burung menjelaskan, burung kedidi putih merupakan burung migran (pendatang). Burung tersebut memiliki jangkauan berpindah-pindah hingga jarak tempuh 1.000 hingga 3.000 kilo meter.

"Burung kedidi putih memang suka hidup di pantai, dan burung tersebut bukan termasuk burung yang dilindungi," kata Hariyono.

Sementara seorang aktivis lingkungan yang menjaga pantai Mutiara Baru dengan melestarikan mangrove, Didit mengaku, burung kedidi putih sering dijumpai di pinggir pantai Mutiara Baru. Biasanya sekelompok unggas cantik itu berada di pinggir pantai pada pagi hari dan menjelang malam.

"Kalau mau menikmati perilaku burung kedidi putih, ya pagi sebelum pukul 07.00 WIB dan sore menjelang matahari tenggelam. Biasanya panorama alam tersebut cocok dijadikan objek wisata penghobi foto grafer," ucap Didit.

Bahkan Didit berencana akan membuat paket wisata khusus penikmat unggas pinggir pantai, dengan waktu tertentu dan tempat tertentu. Didit memahami perilaku unggas-unggas pantai, sehingga dirinya bisa memandu wisatawan penikmat panorama alam.

"Dengan banyaknya burung-burung pantai yang cantik-cantik, bisa kami manfaatkan sebagai objek wisata paket, dan saya akan menjadi pemandu tamu nya," harapan Didit. (*)


Video KUPAS TV : EKSTROVERT Vs INTROVERT