Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka secara terbatas di kota Bandar Lampung direncanakan dimulai pada 12 Juli 2021, bertepatan dengan tahun ajaran baru 2021/2022.

Pemerintah setempat melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mulai menyiapkan sejumlah aturan pembelajaran tatap muka untuk meminimalisasi penularan Covid-19. Salah satunya per-Kecamatan hanya satu sekolahan yang dapat melaksanakan KBM tatap muka, sementara sekolah lainnya masih Daring.

"Bakal ada skema satu kecamatan satu sekolah yang boleh buka," kata Sekretaris Dinas Pendidikan kota Bandar Lampung, Eka Afriana, dalam hearing bersama Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung, Senin (14/6/2021).

Hal itu juga tentunya tergantung kecamatan tersebut statusnya masuk zona merah Covid-19 atau tidak. "Karena yang menentukannya juga adalah pihak kecamatan sekolah mana yang boleh buka," timpalnya.

Ia juga berharap di tahun 2021 tidak ada siswa yang tidak sekolah. Untuk itu pihaknya mengupayakan anak untuk sekolah semua.

"Untuk jalur billing, nanti akan ada tim yang mendatangi rumah calon siswa untuk menilai, apakah nantinya siswa tersebut layak atau tidak mendapatkan biling tersebut. Karena yang mendaftar biling banyak," ungkapnya.

Namun jika ada satu sekolah yang mendaftar banyak melebihi kuota yang ditetapkan, maka sekolah yang kelebihan tersebut siswa dioper pada sekolah yang terdekat dari rumah siswa.

"Dioper ke sekolah yang terdekat. Itu sudah kita lakukan pada tahun sebelumnya juga. Jadi kita upayakan untuk sekolah semua," tungkasnya.

Sementara Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung, M.I. Darma Setiyawan, mendukung adanya kajian dalam satu kecamatan hanya satu sekolahan yang dapat melaksanakan KBM tatap muka tersebut.

"Kita mendukung asal protokol kesehatan yang ketat. Kita juga bakal bentuk tim pengawasan terkait adanya pengaduan wali murid. Apalagi situasi pandemi saat ini," ungkap Darma. (*)

Video KUPAS TV : PEMKOT SEGEL 4 USAHA, ADA GEPREK BENSU HINGGA BAKSO SONY