• Rabu, 14 Mei 2025

Lampung Telah Periksa 100 Ribu Lebih Spesimen Covid-19

Kamis, 17 Juni 2021 - 17.38 WIB
87

Masyarakat yang tengah melakukan pemeriksaan swab PCR di UPTD Labkesda Provinsi Lampung. Foto: Ist.

Bandar Lampung, Kupastuntas.co - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat, sudah 100 ribu lebih spesimen diperiksa untuk mendeteksi Covid-19 yang berasal dari 45.189 orang. Pemeriksaan tersebut dilakukan sejak 14 Mei 2020.

"Data terakhir kita sudah memeriksa sebanyak 100.031 spesimen Covid-19 yang berasal dari 45.189 orang. Sementara yang dinyatakan positif Covid-19 sebanyak 35.354 spesimen," kata juru bicara Satgas Covid-19 Provinsi Lampung, Reihana, saat memberikan keterangan, Kamis (17/6/2021).

Provinsi Lampung memiliki sembilan alat baik berupa polymerase chain reaction (PCR) maupun tes cepat molekuler (TCM) yang telah beroperasi setiap hari nya.

"Alat itu ada di Labkesda, RSUD Abdul Moeloek, Balai BPOM, RSUD Menggala, RSUD Ahmadyani, RSUD Pringsewu, Balai Veteriner, RSUD Alimudin dan RSU Imanuel," rincinya.

Hingga saat ini UPTD Labkesda Provinsi Lampung telah memeriksa 57.386 spesimen, RSUD Abdul Moeloek 24.223 spesimen, BBPOM 5.442 spesimen, RSUD Menggala 475 spesimen, RSUD Ahmadyani 1.574 spesimen.

"Selanjutnya RSUD Pringsewu 732 spesimen, Balai Veteriner 10.199 spesimen, RSUD Alimudin 488 spesimen dan RSU Imanuel ada 1.079 spesimen," ungkapnya.

Sementara itu Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Deni Ribowo, meminta kepada Dinas Kesehatan Provinsi Lampung untuk memberikan rekomendasi kepada rumah sakit, agar memiliki laboratorium pemeriksaan swab, supaya masyarakat lebih mudah melakukan pemeriksaan.

"Dinas Kesehatan bisa memberikan rekomendasi beberapa rumah sakit untuk melakukan swab mandiri, tapi tentunya yang memenuhi kualifikasi dan persyaratan tidak bisa asal diberikan saja," ujar Deni.

Saat ini beberapa daerah di Indonesia telah masuk virus varian baru dengan tingkat penularan yang lebih tinggi. Hal tersebut juga perlu diwaspadai oleh Provinsi Lampung sebagai gerbang Pulau Sumatera.

"Masyarakat harus patuh menerapkan protokol kesehatan, ditambah dengan melakukan vaksinasi. Sementara pemerintah gencar melakukan tresing, testing dan tritmen," pungkasnya. (*)


Video KUPAS TV : UIN RADEN INTAN RESMIKAN PENGOLAHAN SAMPAH ‘GREEN CORNER’