Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Menanggapi soal jenazah pasien Covid-19 ditelantarkan, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Demang Sepulau Raya, Lampung Tengah mengungkapkan bahwa sudah mengupayakan untuk mencari rujukan ke rumah sakit lain.

Hal itu diungkapkan oleh Plt Direktur RSUD Demang Sepulau Raya, Dr. Taufik, saat dikonfirmasi kupastuntas.co melalui sambungan telepon, Selasa (13/7/2021).

Ia menjelaskan, pasien atas nama Yusniwarti (51), warga Kampung Kota Gajah itu sudah diupayakan rujukan ke rumah sakit lain, namun pada saat itu rumah sakit penuh dengan pasien Covid -19 yang kondisinya urgen.

"Kita juga sudah lakukan pertolongan dengan memberikan oksigen, namun kondisnya kian menurun dan memburuk," ujar Taufik.

Baca juga : Jenazah Pasien Covid-19 Terlantar di RSUD Demang Sepulau Raya

lanjut Taufik, saat itu juga kondisi di Instalasi Gawat Darurat (IGD) masih ada yang mengantre 7 pasien Covid-19, tapi pihaknya semaksimal mungkin melakukan pertolongan.

"Pertolongan kita lakukan semaksimal mungkin, namun Allah berkehendak lain, dan pasien tersebut meninggal dunia," terangnya.

Ia juga menjelaskan, jenazah pasien tersebut bukan ditelantarkan, namun masih menunggu antrean untuk pemulasaran jenazah.

"Saat itu sudah ada tiga pasien Covid -19 yang meninggal, makanya sampai pagi hari baru kita urus, kurang lebih Jam 10.39 WIB," ujarnya.

Jenazah pasien dibawa pakai mobil rumah sakit ke Kota Gajah untuk dimakamkan sesuai protokol Covid," timpalnya.

Dr. Taufik juga meminta maaf kalau dalam proses di RSUD Demang Sepulau Raya masih kurang memuaskan.

"Lonjakan pasien Covid-19 cukup tinggi kenaikanya, jadi benar-benar super sibuk di rumah sakit," pungkasnya. (*)

Video KUPAS TV : SATGAS COVID LAMPURA BUBARKAN ACARA KHITANAN