• Jumat, 29 Maret 2024

Pemilihan Wakil Bupati Lampura Belum Temui Titik Terang

Senin, 02 Agustus 2021 - 13.54 WIB
195

Foto: IST.

Kupastuntas.co, Lampung Utara - Pasca dilantiknya Budi Utomo sebagai Bupati Lampung Utara disisa masa jabatan 2019-2024 pada (03/11/2020) lalu, hingga kini kursi wakil bupati masih kosong, Senin (2/8/2021).

Sekretaris Daerah (Sekda) Lampura, Drs. Lekok, M.M mengatakan, sepekan setelah dilantik, Bupati Lampura telah membuka penjaringan calon wakil bupati. Bahkan, masing-masing partai pengusung dan partai pendukung yakni Partai Nasdem, Gerindra dan Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengantongi nama-nama calon. Namun, belum juga ada titik terang jadwal Pilwabup.

Lekok juga mengatakan, Pemkab telah menyiapkan anggaran Rp5,5 Miliar untuk Pilwabup tersebut.

"Kalau dari Pemkab sudah jelas meminta DPRD melakukan setiap tahapan, anggaran sudah ada. Namun terkait kendala apa belum digelar, kami tidak paham," kata Lekok.

Di tempat terpisah, Ketua Panitia khusus (Pansus) DPRD Lampung Utara, Wansori mengatakan, dalam waktu dekat ini akan disahkan tata tertib Pilwabup oleh DPRD Lampura.

"Saat ini memang dalam pembahasan tata tertib (tatib), namun terdapat revisi. Diharapkan dalam dua minggu ini selesai," kata Wansori.

Pansus Revisi Tatib Pilwabup Lampura, Arnol Alam menegaskan, perbaikan tatib tersebut hampir mencapai final dan segera akan diserahkan ke Pansus Pilwabup.

"Bisa dikatakan hampir selesai, tinggal sedikit lagi," kata Arnol.

Sementara, Ketua Parpol pengusung berharap agar tatib pemilihan wakil bupati tersebut segera dapat disahkan.

"Tatib itu adalah dasar hukum dan menjadi dasar hitung-hitungan partai pengusung, karena kalau tatib saja belum selesai maka komunikasi antara empat partai pengusung maupun dengan bupati tidak akan fokus," jelas salah satu Ketua Partai.

"Ditambah lagi risiko yang diambil masing-masing yang dicalonkan sangat tinggi karena harus mengundurkan diri dari jabatannya," lanjutnya.

Selain itu, politisi lain menambahkan, dalam waktu yang normal pembahasan draf sampai pengesahan idealnya cukup dua bulan saja.

"Saya pikir ini sudah terlalu lama dan berlarut-larut, diminta keseriusan dari Pansus Pilwabup," katanya. (*)

Video KUPAS TV : TERLILIT EKONOMI SAAT PPKM, SOPIR ABODEMEN NEKAT MALING TOKO

Editor :

Berita Lainnya

-->