Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung menggelar upacara bendera peringatan HUT Republik Indonesia (RI) ke 76 di lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung, secara terbatas, Selasa (17/8/2021).

Dimana dari pantauan dilokasi upacara tersebut hanya diikuti oleh perwakilan TNI-Polri, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Lampung dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Adapun yang bertindak sebagai Inspektur Upacara ialah Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, kemudian untuk petugas pembawa bendera kali ini dilakukan oleh 33 anggota Pasukan Pengibar Duplikat Bendera Pusaka (Paskibraka) terdiri dari 17 Putra dan 16 Putri.

Lalu yang jadi Komandan Paskibraka pada upacara pengibaran dan penurunan bendera tersebut yakni Letda Inf. Briant Purba Wisesa dari Korem 043/Gatam dan Ipda Fredi Darmawan dari Brimob Polda Lampung.

Dalam amanat Inspektur Upacara, Arinal mengungkapkan HUT RI merupakan momen bersejarah yang biasanya disambut dengan penuh rasa bahagia namun saat ini karena situasi pandemi Covid-19 terasa berbeda.

"Bencana pandemi ini membuat berbagai aktivitas harus berhenti baik di bidang perekonomian maupun kehidupan bermasyarakat. Namun demikian tidak lantas membuat kita semua berkecil hati dan patah semangat semua aktivitas yang biasa kita lakukan dapat dijalankan walaupun dalam kondisi terbatas," katanya.

"Kita jadikan HUT RI sebagai titik awal bagi kita semua dalam meningkatkan kinerja guna melanjutkan cita-cita perjuangan para pahlawan kita yang telah gugur," timpalnya.

Lanjutnya, untuk di Lampung beberapa kabupaten kota tengah melaksanakan PPKM level 3 atau level 4 sebagaimana disampaikan Presiden Joko Widodo dalam sidang tahun tahunan MPR kemarin bahwa pandemi ini seperti kalah Candradimuka yang merupakan tantangan sekaligus mengasah dan menguji kebersamaan semua lapisan masyarakat.

"Kita semua khususnya jajaran pemerintah harus menjadi responsif dan konsolidatif selama pandemi. Birokrasi Pusat, provinsi maupun kabupaten/kota hingga Desa bergerak terpadu dalam penanganan pandemi. Saya meyakini dengan sikap responsif dan terus bersinergi akan memperoleh ketahanan Bangsa," ungkap Dia.

Ia juga menyampaikan pembangunan infrastruktur harus terus dilanjutkan untuk menyatukan bangsa sekaligus mempermudah akses perekonomian, meskipun telah menghambat pertumbuhan ekonomi tapi pemerintah akan tetap fokus dan perekonomian masyarakat dan investasi. Dimana kolaborasi dalam dunia usaha akan membangun usaha yang berbasis teknologi.

"Saya mengajak kita semua saling menjaga dan saling membantu, saya menyadari ke depan masih banyak pekerjaan rumah yang menanti uluran tangan dan peran aktif kita bersama guna mewujudkan Lampung berjaya," tuturnya.

Arinal juga tak lupa menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para dokter dan perawat serta seluruh petugas di rumah sakit di laboratorium di klinik klinik kesehatan dan rumah isolasi kepada tokoh masyarakat para relawan awak media aparat TNI dan Polri para ahli serta seluruh masyarakat Lampung yang turut berpartisipasi membangun Lampung di berbagai bidang.

"Dari Lampung untuk Indonesia demi terwujudnya Indonesia tangguh Indonesia maju dan Lampung berjaya," tutupnya.

Usai Upacara, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi beserta Forkopimda akan mengikuti Upacara Bendera secara langsung dari Istana Negara secara daring dari Balai Keratun lantai 3 Komplek Perkantoran Gubernur Lampung. (*)