Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Kesehatan terus berusaha melakukan perluasan tracing kasus dan tes yang bertujuan untuk menurunkan angka konfirmasi positif Covid-19.

"Dinas Kesehatan saat ini masih terus mencoba untuk mengejar perluasan tracing. Perluasan ini perlu ya dilakukan untuk menurunkan kasus. Setidaknya mendekati target yang diminta pemerintah pusat," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, saat dimintai keterangan, Selasa (24/8/2021).

Ia melanjutkan, perluasan tracing di Provinsi Lampung yang saat ini masih dinilai rendah dan belum memenuhi target tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu mahal nya alat tes nya sendiri.

"Alat tes Covid-19 ini cukup mahal, kami akan melakukan perluasan tracing sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Biasanya saja dari satu pasien positif ditracing ke 30 orang yang kontak erat," bebernya.

Menurutnya, dengan dilakukan nya perluasan tracing tersebut diharapkan dapat menurunkan kasus konfirmasi positif dengan harapan pandemi Covid-19 dapat diturunkan setidaknya menjadi endemi.

"Kalau pandemi ini kan tidak tahu kapan akan selesai. Sementara jika pndemi masih bisa dikendalikan. Jadi harapannya dapat dikendalikan tentunya dengan kerjasama semua pihak," kata dia.

Sementara itu Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Rahmat Mirzani Djausal mengatakan, perluasan tracing sangat perlu dilakukan guna menekan angka konfirmasi dan juga angka kematian.

"Jika masyarakat yang dilakukan tes semakin banyak maka rasio penularan dan kematian nya juga akan berkurang. Ini tentunya akan berdampak pada penurunan kasus positif dan kematian yang saat ini masih tinggi," kata dia.

Ia mengatakan, dengan perluasan tracing tersebut maka pemerintah dapat melakukan penanganan sejak dini terhadap pasien Covid-19 untuk segera dilakukan isolasi secara terpusat.

"Semakin banyak yang di tes jika positif maka bisa langsung dilakukan isolasi. Apa lagi saat ini sudah ada sarana isolasi terpadu yang disiapkan oleh pemerintah Provinsi Lampung,"tuturnya. 

Berdasarkan data terakhir yang dirilis oleh Dinas Kesehatan Provinsi Lampung hingga saat ini tercatat sebanyak 170.031 spesimen Covid-19 telah di uji yang menghasilkan 76.540 dinyatakan positif Covid-19. (*)

Video KUPAS TV : LAMPUNG TERIMA BANTUAN 87 UNIT OKSIGEN KONSENTRATOR