Mayat Dalam Karung Belum Diketahui Identitasnya, Kapolres: Akan Saya Cari Pelakunya
Kapolres Lampung Barat, AKBP Hadi Saepul Rahman ketika diwawancarai awak media. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Mayat dalam karung yang pertama kali ditemukan warga dipinggir sungai di pemangku 7 Mekar Jaya, Pekon (Desa) Atar Kuwau, Kecamatan Batu Ketulis, Kabupaten Lampung Barat pada Selasa pagi 2 November 2021 kemarin hingga kini belum diketahui identitasnya.
Dimintai tanggapan, Kapolres Lampung Barat, AKBP Hadi Saepul Rahman mengatakan jika melihat dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) ditemukan mayat dalam karung besar kemungkinan merupakan korban pembunuhan.
"Dengan adanya penemuan mayat, kewajiban kita mengungkap apakah itu suatu tindakan pidana atau bukan. Tapi jika melihat sementara dari hasil olah TKP, kemungkinan besar korban pembunuhan," kata Kapolres, Rabu (3/11/21).
Ia mengaku dengan keterbatasan dari saksi yang melihat kejadian maupun barang bukti yang ada dilapangan, polisi harus lebih kerja keras lagi untuk mengungkap dan membuat terang tindak pidana tersebut.
BACA JUGA: Geger, Warga Lambar Temukan Mayat Dalam Karung
BACA JUGA: Polisi Menduga Mayat Dalam Karung di Lambar Korban Pembunuhan, Ini Kondisinya
"Setiap kejahatan tentu meninggalkan jejak, saya akan cari dan mengungkap pelaku. Saat ini langkah kita sudah melakukan visum untuk mengetahui penyebab kematian mayat tersebut," ujar mantan Kapolres Tulang Bawang Barat itu.
"Jadi kemarin jenazah tidak dibawa ke Rumas Sakit Alimuddin Umar, hanya ke Puskesmas saja, kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Bandar Lampung untuk visum. Mengenai Otopsi belum bisa dilakukan karena harus ada izin keluarga," bebernya.
Kapolres yang akrab disapa Hadi itu mengimbau agar warga masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dalam dua minggu terahir untuk segera melapor dengan pihak kepolisian baik ke Polsek maupun ke Polres langsung, pungkasnya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Lampung Barat, AKP M. Ari Satriawan dilokasi penemuan mayat mengatakan setelah dibuka mayat dalam karung kondisinya tangan dan kaki terikat kemudian tidak bisa dikenali karena bagian muka dan kepala yang sudah hancur dan berubah menjadi warna hitam. (Iwan)
KUPAS TV : DIPECAT! BRIPKA IRFAN SETIAWAN POSITIF NARKOBA
Berita Lainnya
-
Edi Novial Warning Pejabat Baru : Prioritaskan Pelayanan, Tinggalkan Pola Kerja Seremonial
Kamis, 25 Desember 2025 -
Waspada Cuaca Ekstrem, Kades di Lambar Dilarang Bepergian Hingga 3 Januari 2026
Rabu, 24 Desember 2025 -
2.296 PPPK Paruh Waktu di Lampung Barat Dilantik 29 Desember 2025
Rabu, 24 Desember 2025 -
Pemkab Lambar Perluas Bantuan Pendidikan, Bupati Parosil Tekankan Verifikasi Ketat
Rabu, 24 Desember 2025









