Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Demokrat Provinsi Lampung terpilih, Edy Irawan Arief, mengumumkan nama tujuh formatur yang akan membantunya dalam menyusun struktur kepengurusan.

Edy menjelaskan jika ketujuh formatur tersebut terdiri dari dirinya sebagai ketua terpilih, dua pengurus demisioner yakni Saripah dan dan Alamudin serta tiga orang yang berasal dari ketua DPC serta satu orang dari DPP.

Baca juga : Edy Irawan Arief Ditetapkan Sebagai Ketua Demokrat Lampung

Sementara untuk ketua DPC diantaranya ketua Demokrat Bandar Lampung Budiman AS, Ketua DPC Lampung Selatan Agus Revolusi serta Ketua Demokrat Tulang Bawang Zuldin Alamsyah. 

"Target saya di tanggal 11 Januari mendatang sudah menggelar rapat di DPP untuk membahas kepengurusan. Jadi diharapkan yang sudah ditunjuk ini dapat membatu dalam menyusun formatur," kata Edy, saat dimintai keterangan, Kamis (6/1/2022).

Baca juga : DPD Demokrat Lampung Siap Tempati Kantor Baru Pekan Depan

Ia melanjutkan, beberapa orang yang sudah ditunjuk tersebut hanya bertugas dalam menyusun formatur kepengurusan. Sehingga belum tentu orang-orang tersebut terpilih menjadi pengurus di DPD Partai Demokrat Lampung.

"Fomatur ini tugasnya hanya menyusun saja. Jadi belum tentu dia dapat jabatan di DPD, tapi kalau nanti ada formatur yang jadi pengurus, itu kebetulan saja," lanjutnya.

Pada kesempatan tersebut, ia juga mengaku jika pihaknya akan segera melaksanakan musyawarah cabang luar biasa (Muscab Lub) terhadap kepengurusan di tiga daerah yang sudah habis masa kepengurusannya.

Baca juga : Ridho Ficardo Dikabarkan Akan Ditarik ke DPP Demokrat

Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang habis masa kepengurusan ialah DPC Kabupaten Lampung Timur, Pringsewu dan Kota Metro.

"Tiga DPC tersebut sebetulnya sudah habis tidak ada ketuanya, tiga ini di jabat Plt dan sudah habis juga," terangnya..

Menurutnya, sebelum melaksanakan Muscablub atau Muscab dilaksanakan, maka pihaknya terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan DPP dalam mengambil kebijakan.

"Apakah nantinya, tiga DPC tersebut dikendalikan sementara waktu, atau segera mengajukan Plt yang baru akan kita koordinasikan dulu. Karena Plt ini setahun masanya dalam ADART," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : PASAR SMEP SEPI, PEDAGANG MINTA PEMKOT TERTIBKAN PKL