Viral Video Oknum Gandakan KTP untuk BLT, Lurah Jagabaya 3 : Belum ada laporan

Screenshot Video Viral Oknum Gandakan KTP untuk BLT. Foto : Martogi/Kupastuntas.co
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Viral sebuah video berdurasi 2 menit 36 detik diduga oknum Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kelurahan Jaga Baya 3 Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung, inisial OM menggandakan KTP seorang warga yang ada di video tersebut untuk mencairkan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT).
Dalam video tersebut seorang warga protes karena dirinya dibuatkan KTP untuk pencairan dana BLT dan dimintai uang Rp 250 ribu sedangkan si warga sudah punya KTP sendiri dan tidak mengetahui adanya KTP baru yang digunakan untuk pencairan BLT.
"Buat KTP sama siapa, tidak pernah saya buat KTP. Saya juga kan tidak menyuruh ibu nembak KTP saya, sedangkan kemarin pas saya minta, dia orang ngomongnya kek gitu. Saya juga kan tidak tahu," katanya.
Ia juga menambahkan KTP nya akan diberikan ketika sudah mendapat pencairan BLT yang kedua kali.
"Saya tidak mau dipulangin karena pas itu saya sudah bilang, yauda sini KTP tetapi katanya nanti nunggu kedua kali pengambilan," ucapnya.
Ia juga menjelaskan ketika pertama kali BLT cair, KTP nya malah ditahan. Kemudian dia ingin dikembalikan supaya tidak disalahgunakan identitasnya.
"Ya kalau tidak kepakai kenapa bisa dipegang, ya saya tahu, itu hak mba yang buat. Cuman pertama saya minta, kenapa tidak dikasih, udah kek gini baru kan dikasihin, kemarin-kemarin saya minta malah tidak dikasihin," ujarnya.
Sementara itu, si oknum mengatakan ingin mengembalikan KTP warga namun diberikan biaya administrasi sebesar Rp 250 ribu karena sudah pencairan BLT.
"Buat KTP yang kamu buat untuk blt itu, dipotong kan duitnya untuk KTP 250 kan. Terus KTP nya saya pegang, kata kamu takut disalahgunain, jadi dipulangin," katanya.
Oknum juga menambahkan dia hanya membantu warga untuk dibuatin KTP guna mencairkan dana BLT.
"Tadinya kan ga kenal, ini siapa kamu, udah dibantu keluar itu duitnya, terus dibuatin KTP, taunya kamu ya kan," ucapnya.
"Kita kan gatau kamu punya KTP, dicariin orangnya tidak ada waktu itu sama orang kelurahan, dibuatinlah KTP, dikeluarinlah duitnya. Pas kamu datang, eh kamu," lanjutnya.
Ia juga menambahkan ingin mengembalikan KTP karena dana BLT sudah tidak cair lagi, namun karena si warga sudah punya KTP jadinya KTP tersebut ditahannya dan tidak takut jika si warga melaporkan kejadian tersebut kesiapapun.
"Tapi kan ini udah tidak keluar lagi BLT nya, ya karenakan kamu ada KTP juga, kenapa kamu harus megang 2, ini bisa saja saya patahin kok. Hak saya, saya yang buat," ucapnya.
"Karena kamu sudah punya KTP, saya tanya untuk apa kamu punya KTP 2. Kamu mau melapor kemana, tidak takut. Inget itu, tidak takut," ucapnya.
Saat dikonfirmasi Kupastuntas.co di Kantor Kelurahan Jagabaya 3, Lurah Jagabaya 3, Darwin Saleh mengatakan belum mengetahui siapa orang yang ada di video viral tersebut karena belum ada laporan dari pihak RT setempat.
"Saya juga harus tahu posisi dia darimana, dan belum ada laporan dari pihak RT," katanya.
Darwin juga menambahkan hingga saat ini belum ada yang melapor dan belum tahu orang yang ada di video tersebut warga mana.
"Tidak mungkin lurah ini tahu kalau perangkat dibawah tidak lapor. Jadi belum lapor karena tidak ada kisruh, cuma di medsos doang," ucapnya.
"Belum dipastikan warga kita ya. Kalau memang dia udah ketemu, baru kita konfirmasi," tutupnya. (*)
Berita Lainnya
-
Neraca Perdagangan Luar Negeri Lampung Triwulan I-2025 Surplus 884,69 Juta Dolar AS
Selasa, 20 Mei 2025 -
Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Lampung Kelola Proyek Fisik dengan Anggaran Fantastis
Selasa, 20 Mei 2025 -
Pemutihan Pajak Kendaraan di Lampung Raup Rp 22 Miliar
Selasa, 20 Mei 2025 -
Besok, Ojol di Lampung Ikut Mogok Massal Serentak
Senin, 19 Mei 2025