• Kamis, 26 Juni 2025

Granat Minta Semua Pihak Persempit Gerak Penyebaran Narkoba

Minggu, 30 Januari 2022 - 21.12 WIB
665

Ilustrasi

Sri

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Bandar Lampung, Ginda Ansori mengatakan, narkoba bukan hanya soal bahayanya saja. Tapi bagaimana melakukan langkah efektif untuk membatasi ruang gerak narkoba ini menjadi sempit, sehingga peredaran dilapangan tidak menjamur atau lebih tinggi.

Menurutnya, jika masih rendahnya sosialisasi yang dilakukan oleh pemerintah.  Ia merasa, saat ini masyarakat sudah paham semua bahaya dan dampak narkoba itu melalui media cetak, online dan sebagainya.

"Namun sekarang bukan itu yang penting, tapi bagaimana cara dan langkah semua pihak terutama pemerintah untuk mempersempit ruang gerak penyebaran narkoba ini sehingga habis," ujarnya, Minggu (30/1/2022).

Selain itu lanjutnya, narkoba ini juga sudah merambah ke anak-anak usia sekolah di Lampung. Oleh karenanya, Granat memiliki agenda penyuluhan ke sekolah-sekolah dan kaum remaja.

"Tapi kalau kita semua berbicara bahwa narkoba itu musuh kita bersama, maka saya pikir kita juga akan sama-sama berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah itu," kata dia.

"Karena kita prihatin sekali, adanya siswa yang seharusnya dia terbebas dari narkoba terus dia harus bergelut dengan narkoba. Maka ini saya kira dia akan melakukan tindakan kriminal sebagai dampaknya. Bukan hanya di dalam keluarga tapi juga ditengah masyarakat," sambungnya.

Untuk itu jelasnya, ini penting agar ada program dari dinas atau lembaga terkait untuk mensosialisasikan atau penyuluhan.

Pasalnya kata dia, anak-anak ini mungkin sedang mencari jati diri. Mereka sudah tahu bahaya narkoba, tapi jiwa mudanya belum bisa mengontrol sehingga ini juga rentan agar perlu diperhatikan.

"Oleh karenanya semua pihak baik pemerintah, orang tua, guru, masyarakat dan teman sebaya untuk  dapat memperingatkan betapa bahayanya narkoba ini," tandasnya. (*)