• Kamis, 10 Juli 2025

Pasien Covid-19 Bertambah 369 Orang, Pintu Masuk Lampung Diperketat

Kamis, 10 Februari 2022 - 18.29 WIB
165

Foto : Ist.

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mencatat pasien terkonfirmasi positif Covid-19 didaerah setempat kembali bertambah sebanyak 369 orang sehingga saat ini totalnya menjadi 51.708 kasus, Kamis (10/2/2022).

 Selain pasien positif Covid-19 kematian konfirmasi juga mengalami penambahan sebanyak 2 orang sehingga saat ini totalnya menjadi 3.837 kasus. Sementara untuk kasus suspek bertambah 2 dengan totalnya 17 kasus.

 Saat dimintai keterangan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, mengatakan jika pihaknya terus melakukan langkah antisipasi salah satunya dengan mendirikan posko penyekatan di simpul-simpul pintu masuk ke Lampung.

 "Seperti yang akan di lakukan oleh Kota Bandar Lampung yang akan melakukan penyekatan. Karena Kota Bandar Lampung adalah bagian dari Provinsi Lampung. Kita ikut berpartisipasi juga didalamnya," kata Reihana saat dimintai keterangan.

 Pada kesempatan tersebut ia juga meminta kepada kabupaten/kota yang lain untuk  turut melakukan pemeriksaan terhadap masyarakat yang masuk ke Provinsi Lampung terutama untuk daerah perbatasan.

 "Untuk Pelabuhan Bakauheni dan juga rest area di jalan tol seharusnya juga dilakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas. Karena banyak masyarakat luar daerah yang lalu lalang disitu," ujarnya.

 Reihana juga mengungkapkan jika pihaknya saat ini terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat agar semua memiliki kekebalan kelompok untuk menghadapi varian omicron.

 "Vaksinasi kita terus lakukan percepatan, tetapi memang untuk dosis kedua ini agak sulit mencari sasaran. Karena memang jaraknya yang jauh dari dosis pertama jadi memang capaiannya juga jauh dari capaian untuk dosis pertama dan kedua," katanya.

 Sasaran vaksinasi Covid-19 di Provinsi Lampung berjumlah 6.645.226 orang dari jumlah tersebut yang sudah mendapatkan suntikan pertama 5.771.865 atau 86.86 persen. Sementara untuk dosis kedua 3.761.633  atau 56.61 persen dan dosis ketiga 112.524 atau 1.69 persen. (*)

Editor :