Antisipasi Lonjakan Covid-19, Polresta Bandar Lampung Siapkan Pos Penyekatan

Kabag Ops Polresta Bandar Lampung, Kompol Oskar Eka Putra. Saat memberikan keterangan di Polresta pada Selasa (15/2/2022).
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Polresta Bandar Lampung siapkan lima pos penyekatan guna antisipasi lonjakan Covid-19.
Kabag Ops Polresta Bandar Lampung, Kompol Oskar Eka Putra mengatakan pihaknya berkordinasi dengan gugus tugas di kota Bandar Lampung dalam upaya antisipasi penyebaran Covid.
"Terkait naiknya status PPKM ke level tiga, polresta dalam rangka antisipasi penyebaran covid berkordinasi dengan gugus tugas," katanya saat memberikan keterangan di Polresta Bandar Lampung, pada Selasa (15/2/2022).
Ia mengatakan, dalam upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19, dilakukan kegiatan seperti Operasi Yustisi.
"Kita melakukan kegiatan seperti operasi yustisi dengan sasaran pasar tradisional, rumah makan, cafe, angkringan, atau tempat kerumunan," jelasnya.
Terkait pelaksanaan kegiatan Operasi Yustisi, upaya yang dilakukannya terkait dengan kapasitas. "Kita lakukan penertiban, terkait dengan kapasitas pengunjung," imbuhnya.
"Saat melakukan kegiatan, kita bersama dinas kesehatan melakukan rapid langsung di tempat, untuk mengetahui apakah ada yang terpapar," sambungnya.
Selanjutnya, dibangun sebanyak lima pos pengetatan yang dipasang di beberapa pintu masuk kota Bandar Lampung.
"Kita membangun pos pengetatan di pintu masuk kota bandar lampung, ada lima pos, kemiling, rajabasa, sukarame, lematang, dan panjang," jelasnya.
Ia mengatakan, pada pos penyekatan tersebut akan dilakukan rapid kepada setiap masyarakat yang ingin masuk ke kota Bandar Lampung baik menggunakan kendaraan roda empat (r4) maupun roda dua (r2).
"Untuk masyarakat yg masuk ke balam baik r4 dan r2 akan dilakukan rapid. Apabila bukan orang balam akan menghubungi gugus tugas daerah asal untuk dijemput, dan apabila orang balam akan kordinasi dengan puskesmas untuk dilakukan pengawasan bagi yang isolasi," Jelasnya.
Diketahui, selain anggota Polri, pos penyekatan tersebut dibantu oleh TNI, Pemkot, BPBD, Satpol PP, dan Dinas Kesehatan.
"Sebanyak 16 personel Polri dikerahkan untuk lima pos dan dibagi menjadi dua shift, shift pagi hingga sore, dan shift sore hingga malam," tutupnya. (*)
Video KUPAS TV : SELUNDUPKAN KULIT HARIMAU, PRIA JABAR DIDENDA RATUSAN JUTA
Berita Lainnya
-
Media Online Benteng Informasi di Era Gempuran Medsos
Rabu, 17 September 2025 -
13 Tahun Kupastuntas.co, Menjawab Tantangan Media di Era Digital dan AI, Oleh: Dr. Donald Harris Sihotang, S.E., M.M
Rabu, 17 September 2025 -
Account Officer Bank Pemerintah di Teluk Betung Jadi Tersangka Korupsi Pemberian Kredit, Rugikan Negara Rp2 Miliar
Selasa, 16 September 2025 -
Universitas Teknokrat Indonesia Gagas Program Teknologi Digital Smart Cow Farming untuk Pemberdayaan Peternak
Selasa, 16 September 2025