• Jumat, 11 Juli 2025

Diduga Korsleting Listrik, Mess Karyawan Perusahaan Ekspedisi di Garuntang Terbakar

Jumat, 18 Februari 2022 - 13.08 WIB
297

Situasi kebakaran di mess karyawan perusahaan ekspedisi di Jalan Udang, Kelurahan Garuntang, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung, Jumat (18/2/2022). Foto : Martogi/Kupastuntas.co

Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Mess karyawan gudang perusahaan ekpedisi di Jalan Udang, Kelurahan Garuntang, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung terbakar sekitar pukul 10.30 WIB diduga akibat korsleting listrik. 

Komandan Pleton Damkar, Aziz mengatakan, mendapatkan laporan adanya kebakaran dari masyarakat.

"Kita dapat informasi laporan dari masyarakat dan langsung berangkat," katanya Jumat (18/2/2022).

Aziz menerangkan, dugaan sementara karena korsleting listrik. Mobil yang diturunkan sebanyak tujuh unit damkar dan anggota yang dikerahkan sekitar 40 orang. 

"Dalam insiden ini tidak terdapat korban jiwa, cuma tiga kendaraan karyawan hangus ludes terbakar dan juga semua barang yang ada di mess hangus terbakar," ujarnya.

Diki (19), saksi sekaligus karyawan mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 10.30 WIB dan penyebabnya diduga dari korsleting listrik gardu yang ada di dekat mess.

"Tadi itu, kami semua lagi kerja di dalam, tiba-tiba ada yang teriak kebakaran, spontan kami semua langsung keluar melihat api sudah besar dan langsung mengamankan diri," ungkapnya.

Diki menjelaskan, lokasi kebakaran tersebut merupakan tempat mess karyawan gudang barang material.

"Akibat kejadian itu, semua barang yang ada di dalam mess hangus terbakar, termasuk tiga motor yang hangus terbakar dan hanya satu motor berhasil diselamatkan," ujarnya.

Diki mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun kerugian mencapai puluhan juta.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, cuma semua barang hangus dan mengakibatkan kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah," lanjutnya.

Berdasarkan pantauan Kupastuntas.co, api mulai padam pukul 11.30 WIB dan para karyawan sudah mulai membersihkan lokasi kejadian. (*)



Editor :