Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Deni Ribowo berharap kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mengirimkan vaksin dengan masa kedaluwarsa yang lebih lama.

"Kadis kesehatan pernah bercerita kepada saya bahwa kita menerima vaksin AstraZeneca yang sebetulnya hampir kedaluwarsa, hanya tersisa 22 hari. Dalam 22 hari itu vaksin harus didistribusikan ke kabupaten kota di Provinsi Lampung," ujar Deni, pada Selasa (1/3/2022).

Ia mengatakan masyarakat suka memilih-milih jenis vaksin, masyarakat menganggap vaksin dengan jenis AstraZeneca memiliki efek samping yang cukup kuat.

"Masyarakat ada yang milih-milih vaksin. Dalam mindset masyarakat bahwa vaksin AstraZeneca efek samping nya cukup kuat sehingga masyarakat saat mengetahui jadi tidak mau vaksin," jelasnya.

Deni mengatakan, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung sudah memberikan surat laporan ke Kementrian Kesehatan terkait pengembalian vaksin yang sudah kedaluwarsa untuk diganti dengan vaksin yang masa kedaluwarsanya lebih panjang.

Ia mengatakan bahwa DPRD Provinsi Lampung menyarankan kepada Kementrian Kesehatan apabila mendistribusikan vaksin baiknya dengan masa kedaluwarsa yang lebih panjang.

"Untuk Kementrian Kesehatan bila memberikan vaksin agar expirednya jangan terlalu pendek dengan jenis apapun, agar tidak mubazir karna tidak terpakai dan harus dikembalikan," ungkapnya.

Mengenai perkembangan Covid-19 di Provinsi Lampung, ia sebagai perwakilan Komisi V DPRD Provinsi Lampung meminta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung untuk terus berkoordinasi.

"Kemarin ada penurunan sebesar 300 sekian dan hari ini ada kenaikan sedikit, mudah-mudahan grafiknya terus menurun, beriringan dengan vaksinasi untuk lansia bisa dilakukan secara kontinu dan tentu Provinsi Lampung siap melakukan vaksinasi dan terus lakukan vaksinasi," terangnya.

Ia mengharapkan kepada masyarakat terutama di Provinsi Lampung untuk terus menerapkan protokol kesehatan guna bersama-sama memerangi pandemi Covid-19.

"Saya juga berpesan kepada masyarakat agar terus menggunakan masker bila keluar rumah, lakukan isoman apabila mengalami gejala covid, mengurangi mobilitas agar penyebaran covid di provinsi lampung itu bisa kita lawan bersama dengan cara patuhi prokes dan bagi lansia segera vaksin, jangan pilih-pilih vaksin, semua vaksin baik, pemerintah menyediakan itu demi kebaikan masyarakat," tutupnya. (*)

Video KUPAS TV : KERAP MENANGIS, Balita DISIKSA IBU KANDUNG